Kanye West Tak Masuk Daftar Miliarder Forbes Lagi

Jakarta, MI - Putusnya hubungan Rapper Ye dengan mitra perusahaan telah membuatnya kehilangan statusnya sebagai miliarder, menurut Forbes. Dikutip dari CNN.com, Rabu (26/10), dalam beberapa minggu terakhir, Ye yang juga dikenal sebagai Kanye West, telah mengakhiri kerja sama dengan Balenciaga, Gap dan yang terbaru Adidas. Berakhirnya hubungan kerja sama itu akibat komentar antisemit dan aksi Kanye West yang mengenakan kemeja dengan slogan yang terkait dengan Ku Klux Klan. Pada Selasa (25/10), Forbes, salah satu pelacak kekayaan terkemuka di antara elit keuangan dunia, menyatakan telah menjatuhkan Ye dari daftar miliardernya. Diperkirakan kesepakatan Adidas menyumbang $ 1,5 miliar atau sekitar Rp23 triliun dari kekayaan bersihnya, tetapi Forbes sekarang memperkirakannya hanya $ 400 juta atau sekitar Rp6 triliun. Forbes mengatakan bahwa sisa $400 juta atau sekitar Rp6 triliun dari kekayaan bersihnya berasal dari real estat, uang tunai, katalog musiknya, dan 5% saham di perusahaan shapewear milik mantan istrinya Kim Kardashian. Tentu saja, kemungkinan Ye masih menganggap dirinya seorang miliarder, mengingat dia telah mengeluh selama bertahun-tahun bahwa Forbes meremehkan kekayaan bersihnya. Forbes melaporkan pada tahun 2020, ketika pertama kali mendaftarkannya sebagai miliarder, rapper itu mengatakan nominalnya keliru. “Ini bukan satu miliar. Ini $3,3 miliar karena tidak ada seorang pun di Forbes yang tahu cara menghitungnya,” kata Ye kepada Forbes melalui pesan singkat. Sementara itu, untuk penilaian tahun ini, Ye mengirim dokumen ke Forbes yang mengklaim kemitraan Adidas-nya saja bernilai $ 4,3 miliar, dan telah mengklaim di tempat lain bahwa kekayaan bersihnya sekitar $ 7 miliar. #Kanye West