Mirip Kasus Mario Dandy Satriyo, Penganiayaan Ken Admiral Oleh Anak Polisi Gegara Wanita

Rizky Amin
Rizky Amin
Diperbarui 27 April 2023 09:38 WIB
Jakarta, MI - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) mengungkapkan awal mula kasus penganiayaan terhadap seorang mahasiswa bernama Ken Admiral oleh anak eks Kabag Ops Ditnarkoba Polda Sumut AKBP Achiruddin Hasibuan, Aditya Hasibuan. Dirkrimum Polda Sumut Kombes Sumaryono, menyebut kasus penganiayaan itu dipicu persoalan wanita. "Ini perkara saling lapor. Bermula dari chatting-an antara pelapor Ken Admiral dengan terlapor AH," katanya, Kamis (27/4). Awalnya Ken dan Aditya saling berbalas pesan di aplikasi perpesanan. Pesan itu, kata dia, berisi persoalan wanita berinisial D. "Pelapor menanyakan kepada terlapor apa hubungan terlapor dengan teman pelapor berinisial D (perempuan)," jelasnya. Pesan soal wanita itulah yang membuat Aditya emosi. Hingga pada 21 Desember 2023 sekitar pukul 22.00 WIB, Aditya menghentikan mobil Ken Admiral yang sedang berada di SPBU, Jalan Ringroad, Kota Medan, dan memukul Ken sebanyak tiga kali. "Kemudian, (Aditya) melakukan pemukulan sebanyak tiga kali. Hal ini dilakukan karena berdasarkan hasil chatting-an antara pelapor dan terlapor," bebernya. "Selanjutnya, pada 22 Desember 2022 sekitar pukul 02.30 WIB, Ken bersama temannya mendatangi rumah Aditya di Jalan Karya, Kecamatan Medan Helvetia, untuk menanyakan kasus pemukulan serta perusakan terhadap mobil pelapor. Saat itulah terjadi penganiayaan," tambahnya. #Penganiayaan Ken Admiral