Kurangi Kemacetan, Polisi Imbau Jemaat Tak Bawa Kendaraan Pribadi Saat Rayakan Natal

Jakarta, MI - Polisi mengimbau jemaat gereja tidak membawa kendaraan pribadi, saat merayakan Natal karena lahan parkir yang terbatas di sejumlah gereja di DKI Jakarta.
 
"Kita minta kepada jemaat di 17 gereja yang mau ibadah Natal naik angkutan umum atau pakai transportasi daring saja. Hal ini bisa mengurangi kemacetan mengingat keterbatasan area parkir," kata Kapolsek Kemayoran, Kompol Arnold Simanjuntak, Kamis (21/12).
 
Selain itu, Arnold juga meminta jemaat gereja membawa barang sesuai kebutuhan, dalam artian tidak membawa barang secara berlebihan.
 
"Jangan banyak-banyak bawa tas. Bawa tas yang memang diperlukan saja berikut Alkitab untuk kebaktian," ujarnya.
 
Lebih lanjut, Arnold mengatakan, dalam pengamanan 17 gereja, petugas yang diterjunkan antara lain dari Polsek Kemayoran, Polres Metro Jakarta Pusat, tiga pilar (TNI, Polri, Satpol PP), Brigadir Mobil (Brimob), Gegana, K9, dan unsur masyarakat.
 
"Jadi gereja saat 24 Desember akan dilakukan sterilisasi terlebih dahulu, baik oleh tim Gegana dan K9. Semua dilakukan sebelum ibadah natal awal dimulai," jelasnya.
 
Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah menyiapkan sebanyak 4.041 personel gabungan untuk pengamanan perayaan Natal, dan Tahun Baru 2024 mengantisipasi segala ancaman yang mungkin terjadi.
 
"Aparat gabungan terdiri atas Kepolisian, TNI, dan pemerintah daerah, dan unsur-unsur lain yang berkompeten," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto, Senin (18/12).
 
Karyoto menjelaskan, pihaknya bersama TNI dan pemangku kepentingan lainnya telah menyelenggarakan rapat koordinasi perihal ancaman-ancaman, yang mungkin terjadi sekaligus cara penanganan di lapangan.
 
Karyoto juga memfokuskan pengamanan beberapa tempat wisata, dan rumah ibadah bahkan untuk rumah ibadah akan dilaksanakan sterilisasi terlebih dahulu, sebelum digunakan.