Tim Jihandak Brimob Polda Jatim Selidiki Kasus Ledakan di Rumah Ketua KPPS
Pamekasan, MI - Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Brimob Kepolisian Daerah Jawa Timur menyelidiki peristiwa ledakan di rumah seorang warga Desa Nyalabu Daja, Kabupaten Pamekasan, yang terjadi pada Senin (20/2) sekitar pukul 03.45 WIB.
Menurut Kasi Humas Kepolisian Resor Pamekasan Ajun Komisaris Polisi Sri Suguhiarto, peristiwa ledakan itu terjadi di rumah Husairi, Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 06 Dusun Timur, Desa Nyalabu Daya, Kecamatan Pamekasan. "Bahan peledak itu dilempar oleh orang tak dikenal saat melintas di depan rumah korban," katanya dalam keterangan pers di Pamekasan, Senin malam.
Akibat ledakan itu, dinding rumah Husairi rusak, kemudian pintu dan kaca jendela depan serta samping hancur, termasuk lemari kayu yang terletak di ruang tengah. Selain itu, tempat tidur korban dan plafon bagian depan rumah juga rusak. "Saat kejadian, korban sedang tidak di rumah yang menjadi sasaran lemparan bahan peledak. Husairi berada di rumah satunya yang letaknya berdampingan," kata Sri.
Untuk kepentingan penyelidikan, petugas sudah memasang garis polisi di lokasi ledakan dan melarang warga untuk mendekat. Kasus teror bom saat momentum pemilu sebagaimana terjadi di Kabupaten Pamekasan merupakan kasus ketiga di Pulau Madura. Kasus serupa juga terjadi di Kabupaten Sampang dan Sumenep.
Di Sampang, tim relawan pendukung Prabowo-Gibran di tembak oleh orang tak dikenal. Sedangkan di Kabupaten Sumenep, rumah tim relawan Prabowo-Gibran juga diteror bom. (AM)
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Denda Rp 500.000 Bagi Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan
10 Mei 2024 20:05 WIB
Jalur Lintas Selatan Lumajang-Malang Melalui Piket Nol Ditutup Sementara Akibat Longsor
19 April 2024 09:03 WIB
Mobil Ambulans Bawa Penumpang Halal-bihalal Terguling di Tulungagung-Jatim
18 April 2024 20:19 WIB