Penyebab Utama Depresi pada Orang Dewasa

Venny Carasea
Venny Carasea
Diperbarui 9 Mei 2022 08:30 WIB
Jakarta, MI - Depresi adalah penyakit yang terkenal di seluruh dunia. Ini adalah gangguan yang ditandai dengan suasana hati yang rendah dan perasaan sedih, yang dapat dikaitkan dengan perubahan perilaku, tingkat aktivitas, dan pemikiran. Saat ini penyakit ini adalah salah satu penyebab utama kecacatan di sebagian besar negara, karena banyak orang dewasa paruh baya sangat terpengaruh oleh penyakit ini. Dengan demikian, kejadian depresi tumbuh lebih cepat setiap hari, karena pada tahun 2021 sekitar 3,8% populasi menderita depresi, yang setara dengan sekitar 280 juta orang di seluruh dunia, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Penyebab depresi berbeda untuk hampir semua orang, tetapi situasi traumatis atau stres, seperti pelecehan fisik atau seksual, kematian atau kehilangan orang yang dicintai, hubungan yang sulit, atau masalah keuangan dapat meningkatkan risiko depresi. Apa penyebab depresi pada orang dewasa? Untuk lebih memahami penyebab depresi pada orang dewasa, Profesor Stephen Aichele, dari Departemen Pengembangan Manusia dan Studi Keluarga di Colorado State University, di Amerika Serikat, baru-baru ini melakukan penelitian dalam sampel yang besar dan representatif. Menurut Aichele, dari 56 faktor risiko depresi yang dianalisis, mereka menemukan bahwa, baik bagi pria maupun wanita, isolasi sosial adalah yang utama. Seperti yang ditunjukkan dalam The Lancet Regional Health Europe, faktor risiko ini diikuti oleh kesehatan umum yang buruk dan kesulitan mobilitas, diantaranya. Dengan demikian, para ahli menyebutkan isolasi sosial sebagai faktor risiko utama depresi pada orang dewasa yang lebih tua. Namun, mereka memastikan bahwa ada 30 variabel yang terkait dengan dimensi spesifik dari jaringan sosial dan konfigurasi keluarga peserta, seperti frekuensi kontak atau jumlah teman dan transaksi interpersonal yang terkait dengan perawatan fisik dan dukungan keuangan. "Ini bukan tentang frekuensi kontak atau berapa banyak teman yang Anda miliki," kata Aichele, menekankan bahwa lebih penting "kedekatan fisik dengan orang yang Anda rasa paling dekat secara emosional, apakah itu pasangan Anda atau hubungan sosial lainnya." Ini adalah risiko lain untuk mengembangkan depresi Para peneliti juga menyebutkan bahwa ada faktor risiko utama keempat pada pria untuk depresi: kesulitan dengan aktivitas instrumental kehidupan sehari-hari, seperti mengelola keuangan, minum obat, dan menelepon. Bagi wanita, faktor risiko utama keempat adalah beban keluarga, dengan wanita sangat setuju bahwa "tanggung jawab keluarga menghalangi kemampuan saya untuk melakukan hal-hal yang ingin saya lakukan", meningkatkan risiko depresi. Seperti yang ditekankan Aichele, "prevalensi depresi pada wanita yang lebih tua adalah sekitar dua kali lipat pada pria yang lebih tua." Meskipun demikian, keduanya memiliki faktor risiko utama yang sama: isolasi sosial, kesehatan yang buruk atau masalah mobilitas. Dengan cara ini, lebih banyak penelitian diperlukan untuk memverifikasi mengapa kejadian depresi lebih tinggi pada wanita dan meskipun faktor risikonya sama.

Topik:

Health Lifestyle Depresi

Berita Sebelumnya

Hipertensi? Berikut 5 Kebiasaan Makan yang Salah

Berita Selanjutnya

3 Rekomendasi Latihan Jalan Kaki untuk Kecilkan Perut Buncit

Berita Terkait

Ragam
QRIS BRImo [Foto: Doc. BRI]

Main Padel Makin Seru! Bayar Pakai QRIS BRImo dapat Cashback Rp100 Ribu

14 Oktober 2025 11:41 WIB

Metropolitan
Ilustrasi [Foto: Ist]

Depresi Usai Pulang Berlayar, ABK Ini Nekat Mau Bunuh Diri di Kalimati Pakin

28 Februari 2025 12:33 WIB

Metropolitan
Ilustrasi [Foto: Ist]

Depresi Gegara Judi Online, Pria di Bekasi Gantung Diri

24 Februari 2025 18:20 WIB

Kesehatan
Ilustrasi - Perempuan sedang haid

Nyeri Haid dapat Mempengaruhi Suasana Hati dan Kesejahteraan Mental

4 Desember 2024 08:12 WIB