Kenali 7 Gejala Kanker Payudara Sejak Dini

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 26 April 2025 13:39 WIB
Ilustrasi (Foto: Ist)
Ilustrasi (Foto: Ist)

Jakarta, MI - Kanker payudara, yang menduduki peringkat pertama sebagai jenis kanker dengan jumlah kasus terbanyak di Indonesia, kini menjadi perhatian utama dalam dunia kesehatan. Penyakit ini merupakan jenis kanker paling umum dan sebagian besar kasus terdiagnosis pada stadium yang sudah lanjut.

Menurut data terbaru dari Global Cancer Observatory, yang merupakan bagian dari Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO), Indonesia tercatat sebagai salah satu negara dengan angka penderita kanker tertinggi di dunia. 

Pada tahun 2022, lebih dari 408 ribu kasus kanker terdiagnosis di tanah air, dengan hampir 242 ribu di antaranya berujung pada kematian. Angka-angka ini menunjukkan betapa seriusnya masalah kesehatan yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia, khususnya bagi perempuan.

Selain disebabkan oleh pola hidup yang tidak sehat, beberapa kasus kanker payudara juga kerap disebabkan oleh ketidaktahuan masyarakat akan gejala yang dialami. Penyakit ini sulit sekali terdeteksi pada tahap awal karena ukurannya yang kecil.

Konsultan Senior dan dokter bedah payudara di Solis Breast Care & Surgery Centre Singapore, dr. Tang Siau Wei mengungkapkan bahwa, banyak pasien yang datang berobat sudah dalam kondisi stadium lanjut.

"Banyak dari pasien kami datang dengan kondisi yang sudah masuk stadium 2 dan 3. Ketika mereka merasa ada keanehan atau tidak nyaman, baru datang dan akhirnya tahu sudah parah," ujar dr. Tang di kawasan Jakarta Pusat, dikutip Sabtu (26/4/2025).

Ia juga menambahkan bahwa terdapat beberapa tanda awal yang perlu diwaspadai apabila seseorang mengalami kanker. Salah satunya yang paling umum adalah munculnya benjolan yang seukuran biji kacang.

Berikut adalah gejala awal kanker payudara yang perlu diwaspadai:

  1. Muncul benjolan
  2. Rasa nyeri
  3. Adanya perubahan pada puting
  4. Perubahan kondisi kulit di area payudara
  5. Benjolan atau bengkak yang terdapat di sekitar payudara atau ketiak, bisa terasa nyeri bisa tidak. Bahkan dengan ukuran benjolan sekecil kacang, dapat menjadi gejala bakal kanker payudara.
  6. Kemudian kulit dan puting seperti melesak atau tertarik ke dalam, kulit yang terlihat kemerahan, menebal, dan bisa juga terasa gatal.
  7. Puting mengeluarkan cairan dapat berupa darah atau cairan lainnya.

Hingga kini, penyebab pasti kanker payudara belum dapat dipastikan, namun terdapat beberapa faktor resiko yang dapat dikenali. Salah satunya adalah meningkatnya hormon esterogen dalam tubuh.

Untuk mencegahnya, beberapa langkah yang dapat dilakukan oleh setiap individu antara lain adalah berolahraga secara rutin, membatasi konsumsi makanan olahan dan sumber lemak jenuh, serta meningkatkan asupan makanan sehat. 

Selain itu, penting untuk menjalani pemeriksaan payudara secara mandiri maupun oleh dokter secara berkala, terutama bagi wanita yang memasuki usia 40 tahun.

Topik:

kanker-payudara gejala