Halte Terbengkalai di Jakarta Bakal Dibongkar Pramono

Jakarta, MI - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan akan menertibkan seluruh halte yang terbengkalai dan tidak lagi berfungsi di Jakarta. Ia memastikan pembongkaran dilakukan tanpa perlu alasan khusus.

"Sebenarnya enggak perlu alasan untuk bongkar apa, halte-halte yang sudah tidak terpakai, terbengkalai," ujar Pramono kepada wartawan di Jakarta Utara, Sabtu (15/11/2025).

Pramono menyebut pembongkaran telah mulai dilakukan di sejumlah titik, salah satunya Halte BNN 1 di Cawang, Jakarta Timur. Selanjutnya, giliran Halte Tosari Lama di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat yang akan dieksekusi.

"Seperti BNN kan sudah saya bongkar, kemudian nanti di Tosari pun yang di tengah jantungnya Jakarta, saya akan bongkar yang samping yang sudah dibuat bagus, masa sebelahnya ada yang eh apa eh dibiarkan begitu saja," katanya.

Namun, Pramono mengakui bahwa pembongkaran halte maupun Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) tidak bisa dilakukan secara instan. Perlu tahapan untuk bisa melakukan pembongkaran secara menyeluruh.

"Ya memang, problemnya untuk ternyata saya juga baru tahu, enggak seperti 'bim salabim' bisa langsung bongkar, karena perlu anggaran, perlu juga aspek hukumnya, termasuk beberapa JPO yang akan, ada yang akan kami bongkar JPO di Jakarta. Jadi itu akan kami selesaikan," tuturnya.