Jokowi Beri Tanda Kehormatan ke 18 Tokoh, Termasuk Iriana

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 14 Agustus 2023 14:21 WIB
Jakarta, MI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menganugerahkan tanda kehormatan kepada 18 tokoh. Salah satu penerima tanda kehormatan itu adalah Ibu Negara Iriana Jokowi. Penyematan tanda jasa itu dilakukan di Istana Negara Jakarta, Senin (14/8). Pemberian tanda kehormatan tersebut sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 66, 67, 68 dan 69/TK/TH 2023. Adapun tanda kehormatan ini diberikan kepada mereka yang secara luar biasa menjaga keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Berikut daftar penerima tanda kehormatan dari Presiden Jokowi hari ini: Bintang Republik Indonesia Adipradana 1. Iriana, Istri Presiden RI Joko Widodo Bintang Mahaputera Bintang Mahaputera Adipradana 1. Wury Estu Handayani, Istri Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin 2. Sukma Violetta, Anggota Komisi Yudisial RI 3. Saldi Isra, Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi Bintang Mahaputera Utama 1. Joko Sasmito, Anggota Komisi Yudisial RI Bintang Mahaputera Pratama 1. Komjen Pol (Purn) Boy Rafli Amar, Kepala BNPT Periode Mei 2020-Maret 2023 Bintang Mahaputera Nararya 1. Wishnutama Kusubandio. Bintang Jasa Bintang Jasa Utama 1. Sumartoyo, Anggota Komisi Yudisial (Periode 2015-2020) 2. Makarim Wibisono, Penasihat Senior Menteri LHK Bidang Kerja Sama Internasional 3. Anak Agung Gde Ngurah Ari Dwipayana, Staf Khusus Presiden 4. Sukardi Rinakit, Staf Khusus Presiden 5. Olly Dondokambey, Gubernur Sulawesi Utara Bintang Jasa Pratama 1. Soehardjono Sastromihardjo, Duta Besar Wakil Tetap RI UNEP dan UN Habitat Periode 2016-2020) 2. Sudharto Prawoto Hadi, Guru Besar Manajemen Lingkungan Universitas Diponegoro selaku Ketua Dewan PROPER Kementerian LHK 3. Edvin Aldrian, Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Iklim dan Atmosfer, Badan Riset dan Inovasi Nasional Bintang Jasa Nararya 1. Ki Mohamad Amir Sutaarga, Ahli Permuseuman (almarhum) Bintang Budaya Parama Dharma 1. Tjokorda Gde Agung Sukawati, Budayawan (almarhum) 2. Kanjeng Gusti Pangeran Haryo Djojokusumo, Seniman Kebudayaan dan Pendidikan (almarhum)