Gunung Ibu Erupsi, Letusan Setinggi 1,2 Kilometer

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 3 November 2023 21:01 WIB
Ilustrasi Erupsi Gunung Ibu [Foto: Doc. PVMBG]
Ilustrasi Erupsi Gunung Ibu [Foto: Doc. PVMBG]

Jakarta, MI - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan, telah terjadi letusan yang melontarkan abu vulkanik setinggi 1,2 kilometer dari kawah Gunung Ibu di Maluku Utara, pada Jumat (3/11) sekitar pukul 19.20 WIB. 

Petugas Pos Pengamatan Gunung Ibu, Efrita Lusy Andriany Saragih mengatakan, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut.

"Teramati sinar api dengan tinggi sekitar 500 meter," kata Efrita dalam keterangannya, Jumat (3/11).

Erupsi itu, lanjut Efrita, terekam pada alat seismogram dengan amplitudo maksimum 28 milimeter, dan durasi lebih kurang 1 menit 29 detik. 

“Tingkatan kebencanaan vulkanik Gunung Ibu saat ini masih berstatus level II atau siaga,” ujarnya. 

Efrita juga menghimbau, agar masyarakat yang berada di sekitar gunung api tersebut agar tidak beraktivitas di dalam radius 2,0 kilometer dan perluasan sektoral berjarak 3,5 kilometer, ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Ibu. 

"Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker) dan mata (kacamata)," tandasnya. 

Untuk diketahui, gunung ibu merupakan gunung api bertipe strato volcano yang memiliki ketinggian 1.325 meter di atas permukaan laut, terletak di barat laut Pulau Halmahera, Maluku Utara. 

Puncak gunung merupakan kawah vulkanik. pusat kawah memiliki lebar satu kilometer dan kedalaman 400 meter, sedangkan bagian luar memiliki lebar 1,2 kilometer.

 

Sejak 1 Januari 2023 sampai 3 November 2023, Gunung Ibu tercatat telah mengalami erupsi dengan jumlah letusan tercatat sebanyak 52 kali.