Wanita Tersangka Pencabulan Belasan Anak di Jambi Jalani Tes Kejiwaan

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 7 Februari 2023 13:51 WIB
Jambi, MI - Wanita tersangka pencabulan belasan anak di Kota Jambi, berinisial Y (20), menjalani pemeriksaan kejiwaan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Jambi, Selasa (7/2). Ia tiba di rumah sakit itu bersama tim Subdit Renakta Polda Jambi. "Iya hari ini pemeriksaan kejiwaan," kata Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Andri Ananta Yudhistira, Selasa (7/2). Sementara itu, Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jambi AKBP Kristian Adi Wibawa mengatakan, pemeriksaan ini merupakan bagian proses penyidikan kasus pencabulan tersebut dan akan melengkapi berkas BAP. "Status penahanannya dibantarkan (untuk pemeriksaan kejiwaan)," tuturnya. Sebelumnya, Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Andri Ananta Yudhistira mengungkapkan, tersangka melakukan serangkaian tindak pencabulan anak di rumahnya yang berada di Kelurahan Rawasari, Kota Jambi. Ia mengatakan, tersangka memanfaatkan usaha rental PlayStation (PS) untuk merayu hingga memaksa korban agar memenuhi hasratnya yang tak wajar. “Dibujuk rayu, salah satunya diberikan tambahan waktu main video game. Iming-iming seperti itu. Banyak di waktu sore hari. Saat ada anak-anak main video game, dia panggil satu per satu untuk masuk ke kamarnya,” kata Andri. Andri mengatakan, para korban itu dipaksa untuk menyentuh payudara tersangka. Jika tidak dilakukan, kata Andri, korban tidak boleh pulang atau tidak dibukakan pintu. Selain itu, tersangka juga memaksa korban untuk menonton film dewasa. Bahkan, para korban juga disuruh melihat aktivitas seksual tersangka bersama suaminya. “Tanpa diketahui suaminya. Tersangka melakukan hubungan badan dan diminta untuk ditonton,” ujarnya. Tersangka juga diduga memiliki perilaku menyimpang. Dari hasil pemeriksaan suami tersangka, diketahui jika AF menolak dan tidak bisa melayani hasrat istrinya itu, maka tersangka mengancam akan membunuh anaknya yang masih berusia 10 bulan. Tidak hanya itu, AF juga melihat istrinya itu melukai dirinya menggunakan silet.