Puluhan Warga Gunungkidul Diduga Keracunan Makanan, 1 Anak Meninggal

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 22 September 2023 12:58 WIB
Jakarta, MI - Puluhan warga Kelurahan Jerukwudel, Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, DIY, diduga mengalami keracunan makanan. Mereka mengalami muntah-muntah usai menyantap makanan pada sebuah acara yang digelar di Balai Kalurahan Jerukwudel, Selasa (19/9). Seorang anak pun dilaporkan meninggal dunia. Panewu Girisubo Slamet Winarno mengatakan, pada Selasa sore, 20 orang warga menyantap makanan yang dibagikan. Makanan tersebut dibagikan setelah acara hendak selesai. Sehingga ada peserta yang menikmati di lokasi dan ada juga yang membawanya pulang. Selang beberapa jam kemudian, atau Selasa malam, para warga itu mengalami mual dan muntah. Salah satu korban adalah seorang anak berinisial NAA (10). "Menjelang tengah malam, kondisi Naira dianggap membaik usai diberi minyak," kata Winarno. Namun keesokan harinya, NAA kembali mengalami mual dan muntah. Kondisinya yang belum juga membaik, Rabu (20/9) siang, NAA dibawa ke UGD Puskesmas Girisubo. Lalu setelah dilakukan perawatan di IGD, NAA disarankan untuk dirujuk ke RS Maguhan Husada Pracimantoro Jawa Tengah. Namun, di tengah perjalanan korban meninggal dunia. "Nyawa korban tidak bisa diselamatkan," ucapnya. Winarno menuturkan NAA tidak turut serta dalam acara yang diselenggarakan di Balai Kalurahan. Namun, karena ayah dari korban adalah salah satu Tenaga Harian Lepas (THL) di Kalurahan tersebut maka NAA dikirimi makanan tersebut. Lebih lanjut, Winarno mengatakan, pihak Puskesmas telah menindaklanjuti dugaan keracunan tersebut. Ia menyebut, pihak Puskesmas juga telah mengambil sampel muntahan dan sisa makanan tersebut. "Puskesmas mendata dan memberikan obat kepada warga yang terdampak/mengalami diare dan atau muntah," ungkapnya.