Tim Natal Nasional Salurkan Bantuan, Masjid Mustaqim Tampung Pengungsi Banjir dari Semua Umat

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 30 November 2025 12:32 WIB
Tim Natal Nasional Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Sumut-Aceh (Foto: Tim Natal Nasional)
Tim Natal Nasional Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Sumut-Aceh (Foto: Tim Natal Nasional)

Medan, MI - Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan semua pihak untuk membantu korban banjir dan longsor yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat dalam beberapa hari terakhir.

Di Medan, Sumatera Utara, Masjid Mustaqim menjadi salah satu lokasi pengungsian terbesar yang menampung warga terdampak. Masjid tersebut terbuka bagi seluruh korban tanpa melihat latar belakang agama.

“Tidak hanya yang beragama Islam, ada juga masyarakat yang bukan beragama Islam ikut mengungsi di pengungsian Masjid Mustaqim,” ujar Tim Panitia Natal Nasional Meilina Siregar, Sabtu (29/11/2025).

Pada Jumat (28/11/2025), Tim Natal Nasional menyalurkan bantuan berupa sembako ke beberapa titik pengungsian, salah satunya Pos Pengungsian Masjid Mustaqim.

“Pembagian 100 paket sembako di Pos Pengungsian Masjid Mustaqim, Kota Medan, dilaksanakan pada hari Jumat, 28 November 2025 pukul 22.00 WIB,” kata Meilina. 

Bantuan tersebut diterima langsung oleh warga pengungsi, dengan pendampingan Muji selaku kepala lingkungan untuk dibagikan kepada masyarakat yang sedang mengungsi. Tercatat ada ratusan pengungsi di Pos Pengungsian Masjid Mustaqim.

Paket sembako yang disalurkan berupa beras lima kilogram, minyak satu liter, gula satu kilogram, ikan kemasan satu kaleng, susu satu kaleng, teh satu kotak, kopi satu bungkus, dan mi instan lima bungkus.

Secara keseluruhan, Tim Natal Nasional menyalurkan 1.100 paket dan bantuan dapur umum. Selain Masjid Mustaqim, distribusi juga dilakukan ke sejumlah pos pengungsian lainnya, seperti PMKRI, Jalan Amal, PKM GMKI cabang Medan, Panti Asuhan Universal, BPBD Sumut, dan MDA Hidayatullah.

Banjir melanda Kota Medan sejak Rabu (26/11/2025), dengan BPBD Medan mencatat 7.402 rumah di 19 kecamatan terdampak.

Topik:

banjir-dan-longsor tim-natal-nasional presiden-prabowo