DKPP Terima Banyak Aduan Soal Rekrutmen Bawaslu Kabupaten/Kota

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 16 Agustus 2023 13:44 WIB
Jakarta, MI - Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) dua pekan ini telah menerima aduan menyoal rekrutmen Bawaslu Kabupaten/Kota. "Selama 2 minggu belakangan ini mulai masuk soal rekrutmen Bawaslu Kabupaten/Kota," kata Ketua DKPP RI, Heddy Lugito kepada wartawan, Rabu (16/8). Dia menyampaikan, proses rekrutmen Bawaslu Kabupaten/Kota saat ini masih terus berjalan. Bawaslu saat ini pun masih melaksanakan pleno untuk 514 kabupaten/kota. Terkait permasalahan ini, kata Haddy, dirinya tidak mengetahui persisi jumlah aduan yang terima DKPP RI mengenai permasalahan rekrutmen Bawaslu Kabupaten/Kota. "Sudah masuk beberapa saya lupa. Jumlahnya belum banyak, kurang dari 10. Kita harapkan enggak banyak," jelasnya. Dia mengungkapkan, kebanyakan yang mengaduan persoalan tersebut ada calon anggota yang tidak lolos seleksi. Dalam laporan tersebut diketahui bahwa aduan itu terkait dengan profesionalitas dari panitia seleksi (Pansel). "Biasalah kalau tidak lolos 10 besar atau 6 besar atau 20 besar mereka mungkin pengaduan lah, Panselnya tidak profesional, Bawaslunya tidak profesional," tandasnya. (ABP)         #DKPP Terima Banyak Aduan Soal Rekrutmen Bawaslu

Topik:

DKPP Bawaslu Kabupaten/Kota

Berita Sebelumnya

DKPP Diharapkan Beri Ruang Uji Pelanggaran Etik Pimpinan KPU

Berita Selanjutnya

DKPP Masih Proses Aduan Bawaslu Soal Silon

Berita Terkait

Politik
KPU RI (Foto: Dok MI/Ist)

Prabowo dan DPR Didesak Rekomendasikan DKPP Berhentikan Komisioner KPU, Acap Kali Bikin Keputusan Kontroversial

22 September 2025 13:40 WIB

Nasional
Ketua DKPP Heddy Lugito dalam acara Syukuran HUT ke-13 (Foto. Rizal)

HUT ke-13 DKPP: 5.832 Pengaduan Masuk, 52% Penyelenggara Direhabilitasi

12 Juni 2025 20:48 WIB

Nasional
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian beberkan PSU saat Raker dengan Komisi II DPR. (Foto: Rizal)

DPR Pastikan Anggaran PSU Pilkada 2024 di 24 Daerah, KPU Wajib Jalankan Putusan MK

10 Maret 2025 16:08 WIB

Politik
DKPP memberhentikan Hasyim Asy'ari dari jabatan Ketua KPU RI lantaran terbukti bersalah dalam perkara dugaan tindak asusila terhadap salah seorang PPLN untuk wilayah Eropa. Hasyim merupakan teradu atas dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) perkara Nomor 90/PKE-DKPP/V/2024. Pembacaan putusan perkara itu digelar di ruang Sidang DKPP, Jakarta Pusat, Rabu (3/7/2024). (Foto: Dok MI/Aswan)

Soroti 24 Daerah PSU Pilkada 2024, DPR Minta DKPP Periksa Aduan ke KPU dan Bawaslu

27 Februari 2025 20:25 WIB

Politik
Mohammad Toha (dok. MI)

Revisi UU Pemilu, Komisi II DPR Dorong DKPP Lepas dari Kemendagri

4 Februari 2025 19:34 WIB

Politik
Ketua KPU Jabar, Ummi Wahyuni [Foto: Ist]

Langgar Kode Etik, Ketua KPU Jabar Ummi Wahyuni Dicopot

2 Desember 2024 16:14 WIB