Dapat Dukungan Ribuan Kades, Prabowo-Gibran Diyakini Bakal Menang di Desa-desa
![Dhanis Iswara](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/VoNo6JTUrDAPOfAguLpW0li1Z5jIpivBSpcblvgu.jpg )
![Dapat Dukungan Ribuan Kades, Prabowo-Gibran Diyakini Bakal Menang di Desa-desa Pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut Dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka (Foto: Dhanis/MI)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/6598ed92-9505-4ff3-a0fa-612cc369c13c.jpg)
Jakarta, MI - Direktur Sentral Politika Subiran Paridamos, menyoroti dukungan ribuan Kepala Desa (Kades) kepada pasangan capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka beberapa waktu lalu.
Menurutnya, penting bagi pasangan Prabowo-Gibran mendapat dukungan dari kades. Sebab, kades dinilai sebagai alat untuk menggarap dukungan dari tiap desa yang dapat mendulang suara di helatan Pemilu.
"Hal itu karena kepala desa adalah jabatan politik yang juga lahir dari proses pemilihan langsung, artinya memiliki basis massa yang loyal dan mudah untuk digerakkan atau dimobilisasi," kata Subiran kepada Monitorindonesia.com, Jumat (24/11).
Kata Subiran, masyarakat desa termasuk tipe pemlih emosional yang rujukan politiknya selalu berpacu pada kades. Selain itu, loyalitas masyarakat desa terhadap kades juga tak bisa diragukan.
"Masyarakat desa termasuk kategori pemilih paternalistik, yakni patron dan klien yang mayoritasnya masuk ketegorisasi pemilih emosional, bukan rasional. Maksudnya masyarakat desa itu sangat loyal pada kepala desa sebagai patron," ujar Subiran.
Lebih lanjut, penulis buku Hukum Katanya itu mengungkapkan, kemenangan seorang calon dalam Pemilu di suatu desa sangat ditentukan oleh kades.
"Sehingga ketika kepala desa memiliki preferensi politik ke salah satu kandidat Pilkada, Pileg atau Pilpres, akan sangat mudah memobilisasi massa untuk memberikan dukungan. Tidak hanya wacana, tapi terkonversi sebagai suara di TPS," ungkapnya. (DI)
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
![Eks Ketua KPU Hasyim Asy'ari Ditantang Bongkar Kecurangan Pemilu 2024 - 'Kalau dia berani, ya lawan!' Mantan Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari (Foto: Dok MI)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/hasyim-1.webp)
Eks Ketua KPU Hasyim Asy'ari Ditantang Bongkar Kecurangan Pemilu 2024 - 'Kalau dia berani, ya lawan!'
16 jam yang lalu
![Pemecatan Ketua KPU, Bukti Kegagalan Tim Pansel dalam Menyaring Calon Anggota Penyelenggara Pemilu Mantan Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari dipecat DKPP pada Rabu (3/7/2024). (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/ketua-kpu-ri-hasyim-asyari-foto-midhanis-1.webp)
Pemecatan Ketua KPU, Bukti Kegagalan Tim Pansel dalam Menyaring Calon Anggota Penyelenggara Pemilu
18 jam yang lalu
![Prabowo Jalani Operasi Kaki Kiri di RSPPN, Jokowi: Insyaallah Semakin Siap Melayani Masyarakat Indonesia Momen Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjenguk Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman, Jakarta. [Foto: Instagram]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/jokowi-jenguk-prabowo.webp)
Prabowo Jalani Operasi Kaki Kiri di RSPPN, Jokowi: Insyaallah Semakin Siap Melayani Masyarakat Indonesia
1 Juli 2024 08:19 WIB
![Asyiik! Revisi UU Kementerian Negara Disetujui Presiden Jokowi, Menteri Bisa 100 Orang Presdien Jokowi. [Foto: Setpres]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/jokowi-16.webp)
Asyiik! Revisi UU Kementerian Negara Disetujui Presiden Jokowi, Menteri Bisa 100 Orang
29 Juni 2024 14:04 WIB