Ketum Golkar Sindir Anies: Etika Tidak Menilai Orang Lain

Jakarta, MI - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, menyindir etika capres 01 Anies Baswedan yang menilai kinerja capres 02 Prabowo Subianto dalam mengelola Kementerian Pertahanan pada saat debat capres kedua di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (7/1).

Menurutnya apa yang disampaikan Anies saat memberikan nilai 11 dari 100 pada saat debat sangatlah tidak etis, terlebih penilaian Anies sangat subjektifitas. 

"Etika tidak menilai orang lain kita tidak pernah menilai orang lain," kata Airlangga Hartarto yang juga menjabat sebagai Menteri Perekonomian usai debat capres kedua. 

Selain itu kata Airlangga, Anies seharusnya paham sebagai seorang yang pernah menjadi dosen dan rektor bahwa penilaian terhadap suatu hal harus memiliki variasi tertentu. Sehingga penilaian Anies sangatlah tidak relevan. 

"Terakhir kita dinilai pada sata kuliah nilainya tidak 1 sampai 5 tetapi ada variasi-variasi tertentu sehingga dengan demikian itu tidak relevan," ujar Airlangga. 

Lebih lanjut, Airlangga mengatakan, Prabowo adalah seorang patriot yang mampu melakukan tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. 

"Kemudian kedua, saya melihat bahwa beliau seorang patriot itu sudah dibuktikan dan sejarah sudah membuktikan itu beliau ini pemimpin partai politik," imbuhnya. (DI)