Timnas AMIN: Tak Perlu Respons Balik Pernyataan Prabowo

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 9 Januari 2024 21:58 WIB
Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) (Foto: MI/Dhanis)
Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) (Foto: MI/Dhanis)

Jakarta, MI - Ketua Dewan Pakar Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Hamdan Zoelva mengatakan bahwa tidak perlu merespons balik pernyataan Prabowo di Riau.

"Perlu disampaikan bahwa kami tidak perlu merespons balik apa yang disampaikan oleh Pak Prabowo," kata Zoelva di Jakarta, Selasa (9/1).

Apa yang disampaikan Capres RI Anies pada saat debat, kata dia, adalah masalah kenegaraan, visi, misi, dan gagasan serta kepemimpinan calon presiden ke depan sehingga tidak keluar dari permasalahan tersebut.

Pernyataan Prabowo di hadapan pendukungnya ketika berada di Pekanbaru, Provinsi Riau, yang menyinggung salah satu paslon, menurut dia, tidak perlu dipermasalahkan karena masyarakat dapat menilai hal itu.

"Saya kira rakyat dan pemilih perlu mendapatkan gambaran bagaimana sebenarnya pandangan masing-masing pasangan calon. Hal ini mengingat masalah etika itu bukan persoalan personal," tuturnya.

Zoelva menegaskan bahwa diskusi persoalan kenegaraan tidak bisa di ruang tertutup karena menyangkut bangsa dan negara serta calon pemimpin negara.

"Jadi, kami hanya ingin menegaskan bahwa dalam konteks itulah apa yang disampaikan oleh Pak Anies pada debat kemarin, apa pun penilaiannya diserahkan kepada pemilih," katanya.

Pada saat berkampanye di Pekanbaru, Riau, Selasa (9/1) Prabowo mengatakan bahwa ada pihak yang menyinggung kepemilikan tanah.

Menteri Pertahanan itu mempertanyakan kapasitas kepintaran pihak yang menyinggung masalah tersebut.

"Ada pula yang nyinggung-nyinggung punya tanah berapa? Punya tanah ini. Dia pintar atau goblok sih? Dia mengerti enggak ada HGU, hak guna usaha, hak guna bangunan, hak pakai, itu tanah negara saudara," kata Prabowo saat berorasi.