Ini Nama-nama Panelis Debat Terakhir Pilpres 2024

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 1 Februari 2024 08:26 WIB
Ganjar Pranowo (kiri), Prabowo Subianto (tengah) dan Anies Baswedan (kanan) di KPU RI, Selasa (12/12) malam (Foto: MI/Dhanis)
Ganjar Pranowo (kiri), Prabowo Subianto (tengah) dan Anies Baswedan (kanan) di KPU RI, Selasa (12/12) malam (Foto: MI/Dhanis)
Jakarta, MI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan 12 orang panelis, dan 2 moderator untuk debat kelima Pilpres 2024, yang bakal digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, pada Minggu (4/2) mendatang.

Debat kelima Pilpres 2024 akan mempertemukan tiga capres, yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo. Tema debat terakhir yaitu kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi.

"Kami sudah mendapatkan konfirmasi kesediaan dari 12 orang panelis yang nanti akan terlibat dalam menyusun pertanyaan-pertanyaan untuk debat yang kelima mendatang sesuai dengan tema yang kami tetapkan," kata anggota KPU RI August Mellaz di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta, Rabu (31/1).

August mengatakan, ke-12 panelis tersebut akan dikarantina dua hari sebelum acara debat yaitu mulai Jumat, 2 Februari 2024. Para panelis, kata dia, mayoritas akademisi dan beberapa praktisi, yang tergabung dalam organisasi masyarakat sipil.

Debat kelima Pilpres 2024 ini akan dipandu oleh dua moderator, yakni Andromeda Mercury dan Dwi Anggia. 

Berikut Nama-nama panelis debat kelima Pilpres 2024:

1. Prof Dr Aminuddin Syam (Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin).

2. Prof Asep Saepudin Jahar (Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta).

3. Bahruddin (Inisiator Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah dan anggota Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar dan Menengah).

4. Damar Juniarto (Akademisi di UPN Veteran Jakarta).

5. Prof Emiritus PM Laksono (Guru Besar Antropolog, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada).

6. Imam Prasodjo (Sosiolog Universitas Indonesia).

7. Onno Widodo Purbo (Ahli Teknologi Informasi/Wakil Rektor Institut Teknologi Tangerang Selatan).

8. Reni Kusumowardhani (Psikolog Himpunan Psikologi Indonesia).

9. Timboel Siregar (Sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia); 

10. Tolhas Damanik (Penasihat Hak Disabilitas pada General Election Network for Disability Access); 

11. Tukiman Tarunasayoga (Dosen Pascasarjana Program Penyuluhan Pembangunan Universitas Sebelas Maret Surakarta); 

12. Prof Vina Adriany (Guru Besar di bidang PAUD dan Gender, Universitas Pendidikan Indonesia).