PDIP: Keluarga Jokowi Sudah Bertentangan

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 24 Mei 2024 14:14 WIB
Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat (Foto: MI/Dhanis)
Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat (Foto: MI/Dhanis)

Jakarta, MI - Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat mengatakan, bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka, sudah tidak sejalan dengan ideologis yang menjunjung tinggi kebenaran dan konstitusi.

Hal itu disampaikan Djarot, menjawab pertanyaan awak media terkait alasan tidak diungnya Jokowi dan Gibran, dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V.

"Karena sudah bertentangan, bukan hanya pada AD/ART partai, melainkan juga pada konstitusi negara,” kata Djarot di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara, Jumat (24/5/2024).

Oleh karena itu, Djarot menegaskan yang diundang dalam Rakernas ke-V PDIP adalah, khusus untuk internal partai. Sekalipun mengundang pihak luar, mereka yang diundang adalah pihak-pihak yang dianggap, memiliki komitmen menjaga demokrasi dan konstitusi.

“Yang diundang adalah sahabat-sahabat, para cendekiawan, para akademisi, para civil society, budayawan, masyarakat pro demokrasi yang betul-betul berjuang menegakkan demokrasi yang jujur, adil, yang konstitusional, yang bermartabat,” tandasnya.

Seperti diketahui, DPP PDI Perjuangan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V Partai, yang digelar di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, pada hari ini Jumat (24/5/2024) hingga Minggu (2/5/2024).

Adapun Rakernas V PDIP ini mengambil tema 'Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang' dengab sub tema 'Kekuatan Kesatuan Rakyat, Jalan Kebenaran Yang Berjaya'.