KIM Buat Kesepakatan Sementara, Demokrat: Ridwan Kamil di Jakarta dan Dedi Mulyadi Jabar

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 26 Juni 2024 13:38 WIB
Ketua DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron (Foto: MI/Dhanis)
Ketua DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron (Foto: MI/Dhanis)

Jakarta, MI - Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron, mengungkapkan partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) telah membuat kesepakatan sementara untuk Pilkada Jakarta 2024.

Herman menyebut mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) bakal diusung di Jakarta dan Dedi Mulyadi di Jawa Barat.

"Ya sementara pembicaraan seperti itu (kesepakatan KIM RK di Jakarta, Dedi Jabar)," ungkap Herman di kompleks parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kemarin. 

Namun demikian, hal itu bergantung dari keputusan internal Golkar dan Ridwan Kamil. Sebab, perkembangan politik masih sangat dinamis.

"Ya kan itu sangat bergantung juga dengan internalnya, tapi untuk calon gubernur juga nanti sangat bergantung pada pak Ridwan Kamil, pak Ridwan Kamil akan maju di Jakarta, atau maju di Jawa Barat, kan begitu," ujarnya.

Lebih lanjut, Herman mengaku telah bertemu dengan Ridwan Kamil maupun Dedi Mulyadi. Keduanya pun masih menimbang sebelum diusung oleh KIM.

"Pak Ridwan Kamil juga menimbang-nimbang ketika di Jakarta, tapi kan belum ada kepastian saja, kita belum lihat. Saya juga barusan ketemu dengan Pak Dedi Mulyadi, ini mau ke mana, Pak Dedi mau ke mana, ke Jawa Barat? Pak Ridwan Kamil mau ke mana?" katanya.

"Masih pembicaraanlah dan menurut saya ini anggap dinamika saja, nanti pada akhirnya tentu partai-partai akan memutuskan berkoalisi dan memutuskan itu nanti yang ditetapkan calon gubernur dan wakil gubernur DKJ," pungkasnya.