Megawati Pusing! Banyak yang Mau Masuk PDIP untuk Mendompleng Diri Sendiri Saja

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 26 Agustus 2024 20:49 WIB
Megawati meminta semua calon ikhlas untuk belajar dan bekerja sesuai dengan ideologi negara yang dipegang teguh oleh PDIP (Foto: Istimewa)
Megawati meminta semua calon ikhlas untuk belajar dan bekerja sesuai dengan ideologi negara yang dipegang teguh oleh PDIP (Foto: Istimewa)

Jakarta, MI - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengaku pusing karena banyak orang yang seakan-akan ingin masuk PDIP untuk mendompleng diri sendiri saja. 

Maka dari itu, dia hanya ingin mendukung orang yang konsisten saja. "Maunya mau ikut jadi PDIP atau mau dompleng saja? Saya tidak mau lagi. Ya, konsisten saja kalau mau jadi masuk PDIP ya jadi. Dengan lahir batin rohnya PDIP gitu," kata Megawati dalam pidatonya usai pengumuman calon kepala daerah di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (26/8/2024).

Megawati pun menegaskan bahwa dirinya akan mengajarkan semua calon kepala daerah yang diusung PDIP untuk berdialektika dalam dinamika politik terkait aksi dan reaksi.

Megawati meminta semua calon kepala daerah (cakada) ikhlas untuk belajar dan bekerja sesuai dengan ideologi negara yang dipegang teguh oleh PDIP. Bila memang tak bersedia, Megawati mengaku tak mempermasalahkan bila yang bersangkutan tak bersedia. 

"Nanti saya ajarkan itu, siapa yang tidak mau nurut, out. Begitu saja," tegasnya.

Jangan umbar janji

Mantan Presiden ke-5 itu juga meminta bakal calon kepala daerah tak hanya sekadar mengumbar janji manis di Pilkada Serentak 2024, akan tetapi harus benar bekerja untuk rakyat.

Pun dia menyatakan PDIP tak ingin sekadar dijadikan sebagai kendaraan politik. “Harus satu kata dengan perbuatan,” tegas Megawati 

Di sisi lain, Megawati bahkan menyoroti soal adanya tindakan terstruktur, sistematis, dan masif (TSM) yang menyerang PDIP. Dia meminta bakal calon gubernur Banten Airin Rachmi Diany bersuara apabila PDIP diserang dengan TSM. "Airin! ngomong yang keras! Iya dong. Kalo kamu udah masuk PDIP loh, awas loh ya," ujarnya.

Ia juga sempat bercerita soal meminta Airin mengenakan baju berwarna merah-hitam saat menyambangi DPP PDIP. Pasalnya, Airin telah diumumkan sebagai bakal calon kepala daerah Banten 2024. "Saya tadi tanya ke Mbak Airin, nanti mesti pakai merah-hitam loh. Iya lah, mau dijadikan masa tidak pakai merah-hitam. Ya bagaimana," tandasnya.

PDIP usung Airin Pilgub Banten

PDIP hari ini resmi mengusung Airin Rachmi Diany di Pilgub Banten 2024. Airin akan dipasangkan dengan Ade Sumardi yang merupakan Ketua PDIP Banten.

"Dari Banten Ibu Airin Rachmi didampingi Ade Sumardi Ketua PDIP Banten. Jadi Banten sudah bergelora kemarin rakyat sudah mengukuhkan pasangan ini meski ada hambatan kiri kanan tapi harus punya fighting spirit," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (26/8/2024).

Sementara itu, Megawati Soekarnoputri mengungkapkan bahwa Airin akan sepenuhnya didukung PDIP.

"Tadi saya tanya Mbak Airin nanti mesti pakai merah item lho, iya lah mau dijadikan tapi masa nggak pakai merah item, gimana. Terus maunya apa independen? ya cari independen lho itu fair," tandas Megawati. (an)

Topik:

Megawati Soekarnoputri Megawati Ketum PDIP Pilkada 2024 Airin