Waspada, 90 Persen Kasus Covid Jakarta Varian Delta

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 6 Juli 2021 08:34 WIB
Monitorindonesia.com - Koordinator PPKM Darurat Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan meminta masyarakat tidak main-main dengan virus Covid-19 yang saat ini merebak di Indonesia. Sebab, sebanyak 90 persen kasus positif Covid saat ini di Jakarta merupakan varian Delta. Virus corona varian Delta atau B.1.617.2 kini menjadi varian yang dominan dan menarik perhatian dunia. Varian ini memiliki kemampuan lebih menular dan memicu pasien yang terinfeksi mengalami gejala yang parah. Kepala petugas Kesehatan Queensland, Dr Jeannette Young mengatakan, varian Delta diindikasi dapat menular melalui kontak dengan durasi sekitar 5-10 detik saja. "Dari data yang kami dapat bahwa 90% di Jakarta itu sudah varian Delta," kata Luhut dalam konferensi pers secara virtual Senin (5/7/2021). Menurut Luhut, saat ini varian Delta sudah banyak di lingkungan masyarakat. Ia mengatakan, keadaan saat ini sudah parah semua pihak harus bekerjasama. "Sekarang itu (orang yang terkena Covid) sudah banyak di lingkaran kita. Menaati peraturan yang ada berarti menyelamatkan nyawa orang banyak," katanya. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan, pada Senin kemarin jumlah kasus positif Covid 10.903 kasus. Dwi juga menyebut, trend kasus positif aktif pada anak di bawah usia 18 tahun masih bertambah. Sebanyak 15% dari 10.903 kasus positif hari ini adalah anak-anak di bawah usia 18 tahun, dengan rincian, yaitu 1.273 kasus adalah anak usia 6 – 18 tahun dan 400 kasus adalah anak usia 0 – 5 tahun. Sedangkan, 8.275 kasus adalah usia 19 – 59 tahun dan 955 kasus adalah usia 60 tahun ke atas. Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 4.169 kasus. Sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 91.163 (orang yang masih dirawat/ isolasi). Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 591.498 kasus.[Cal]  

Topik:

Varian Delta Melanda Jakarta

Berita Sebelumnya

Harga Naik 500 Persen, Pemerintah Diminta Pangkas Rantai Distribusi Oksigen

Berita Selanjutnya

Google, Facebook dan Perusahaan Teknologi lainnya Mengancam akan Keluar dari Hong Kong karena Undang-undang Privasi