Kementerian BUMN Rombak Jajaran Direksi Pertamina

Zefry Andalas
Zefry Andalas
Diperbarui 1 Februari 2024 05:47 WIB
Wiko Migantoro sebagai Wakil Direktur Utama dan Ahmad Siddik Badruddin sebagai Direktur Manajemen Risiko. (Foto: dok pertamina)
Wiko Migantoro sebagai Wakil Direktur Utama dan Ahmad Siddik Badruddin sebagai Direktur Manajemen Risiko. (Foto: dok pertamina)

Jakarta, MI - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pada hari ini, resmi mengubah pimpinan puncak PT Pertamina (Persero) melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Rabu (31/1).

Keputusan tersebut tertuang dalam SK-25/MBU/01/2024 tentang Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina.

Surat tersebut berisi pengangkatan dua direksi baru Pertamina, yaitu Wiko Migantoro sebagai Wakil Direktur Utama dan Ahmad Siddik Badruddin sebagai Direktur Manajemen Risiko.

Wiko Migantoro yang ditunjuk sebagai Wakil Direktur Utama sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi atau Subholding Upstream Pertamina.

Sementara itu, Ahmad Siddik Badruddin yang ditunjuk sebagai Direktur Manajemen Risiko sebelumnya menjabat sebagai Direktur Manajemen Risiko Bank Mandiri.

Berikut susunan Direksi Pertamina menjadi berikut:

- Direktur Utama : Nicke Widyawati

- Wakil Direktur Utama : Wiko Migantoro

- Direktur Manajemen Risiko : Ahmad Siddik Badruddin

- Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha : A. Salyadi Dariah Saputra

- Direktur Logistik & Infrastruktur : Alfian Nasution

- Direktur Keuangan : Emma Sri Martini

- Direktur Penunjang Bisnis : Erry Widiastono

- Direktur Sumber Daya Manusia : M Erry Sugiharto

VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menjelaskan penambahan jajaran direksi diharapkan perseroan bisa bergerak semakin agresif dengan tetap mengutamakan aspek pengelolaan risiko.

“Ke depannya Pertamina akan bekerja lebih agresif, lebih cepat dengan mengutamakan manajemen risiko. Dengan jajaran direksi baru ini Pertamina optimistis mencapai target menjadi perusahaan energi terdepan,” pungkasnya.

 

 

Topik:

pertamina bumn bbm