Wakil Ketua MPR RI Yakin Koperasi Mampu Mendorong Perekonomian Nasional

Zefry Andalas
Zefry Andalas
Diperbarui 9 Februari 2024 22:58 WIB
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat. (Foto: doc MPR RI)
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat. (Foto: doc MPR RI)

Jakarta, MI - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat, mengatakan bahwa upaya perbaikan tata kelola koperasi di Indonesia akan membangkitkan potensi ekonomi masyarakat yang diharapkan mampu mendorong gerak perekonomian nasional.

Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) diketahui akan membangun kelembagaan dan ekosistem koperasi melalui perbaikan tata kelola yang mengadopsi Pedoman Umum Governansi Koperasi Indonesia (PUG-KOPIN).

Salah satu tujuannya agar koperasi mampu mengembangkan model bisnis yang lebih kompetitif dan menjadi pilihan rasional masyarakat ketika mau berwirausaha.

Catatan Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan jumlah koperasi aktif di Indonesia sebanyak 130.354 unit dengan volume usaha sebesar Rp197,88 triliun pada 2022.

"Aktivitas ratusan ribu koperasi di Indonesia memiliki potensi yang besar sebagai sentra-sentra pertumbuhan ekonomi masyarakat di Tanah Air," kata Lestari, Jumat (9/2).

Upaya memperbaiki tata kelola koperasi menjadi lebih baik dan kompetitif, menurut Lestari, merupakan langkah strategis yang diharapkan mampu menggerakkan perekonomian masyarakat.

Menurutnya, koperasi sebagai sebagai soko guru perekonomian nasional harus menjadi perhatian para pemangku kepentingan sebagai bagian dari upaya menjalankan amanah konstitusi.

Penguatan asas gotong-royong dan profesionalisme dalam pengelolaan koperasi, diharapkan mampu dilaksanakan dengan perencanaan yang matang agar kebangkitan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat benar-benar merata.