Israel Cegah Elon Musk Sediakan Internet di Gaza

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 29 Oktober 2023 21:13 WIB
Menteri Komunikasi Israel, Shlomo Karhi [Foto: Wikipedia]
Menteri Komunikasi Israel, Shlomo Karhi [Foto: Wikipedia]

Jakarta, MI - Menteri Komunikasi Israel Shlomo Karhi mengatakan, akan mencegah Elon Musk menyediakan internet ke Jalur Gaza dengan sistem komunikasi berbasis satelit miliknya, yakni Starlink.

"Israel akan melakukan segala cara yang mereka miliki untuk melawan keputusan Musk," kata Karhi, Minggu (29/10).

"Kantor saya akan memutuskan segala hubungan dengan Starlink," tambahnya.

Pernyataan tersebut dibuat, setelah Musk mengatakan bahwa Starlink akan memperluas layanan ke 'organisasi bantuan yang diakui secara internasional' di Jalur Gaza setelah Israel memutus jaringan komunikasi yang menyebabkan pemadaman listrik total di daerah kantong yang terkepung pada Jumat (27/10) malam.

Layanan komunikasi dan internet di Jalur Gaza terputus total, di tengah pengeboman hebat Israel di jalur pengumpan, menara, dan jaringan, menurut Perusahaan Telekomunikasi Palestina.

Gaza telah berada dalam serangan udara tanpa henti oleh Israel, sejak serangan kejutan oleh Hamas pada 7 Oktober lalu.

Kelompok perlawanan Palestina tersebut meluncurkan Operasi Badai Al-Aqsa, sebuah serangan mendadak ke segala penjuru mencakup serentetan tembakan roket dan penyusupan ke wilayah Israel dari darat, laut, dan udara.

Israel melakukan balasan dengan serangan udara tanpa henti, yang semakin intensif pada Jumat malam bersamaan dengan serangan darat, di tengah pemadaman total jaringan telekomunikasi dan internet.

Sebagai informasi, lebih dari 8.700 orang  tewas dalam konflik tersebut, termasuk sedikitnya 7.326 warga Palestina dan 1.400 warga Israel.

Sebanyak 2,3 juta penduduk Gaza bergulat melawan kurangnya makanan, air, dan obat-obatan akibat bombardemen udara besar-besaran dan blokade total Israel.

Berita Terkait