Ledakan Tambang di Sawahlunto Tewaskan 9 Orang Pekerja

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 9 Desember 2022 21:10 WIB
Jakarta, MI - Polri menyebut sembilan orang tewas akibat Ledakan gas metan tambang batu bara milik PT Nusa Alam Lestari (NAL) di Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat. Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (9/12). Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan Polres Sawahlunto dan Polda Sumatra Barat masih mendalami kejadian ini. Bahkan polisi langsung mendatangi lokasi kecelakaan tambang IUP PT NAL. "Rincian 14 korban terdiri atas sembilan orang meninggal dunia, dua orang selamat, satu orang luka bakar 30 persen, satu orang luka ringan dan satu orang masih terkurung di tempat kejadian," ungkap Dedi Prasetyo dalam keterangan. “Diperkirakan para pekerja lubang tambang yang masih terkurung di dalam lubang berada pada kedalaman kurang lebih 200 meter, yang belum diketahui kondisi para pekerja tersebut,” sambungnya. Berdasarkan laporan, peristiwa ledakan terjadi sekitar pukul 08.30 WIB di lubang tambang IUP PT NAL Sapan Dalam Desa Salak, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto. Saat kejadian diketahui, kondisi lubang terdapat kandungan gas metan. Selain itu juga terdapat beberapa reruntuhan akibat letupan kecil di lubang tambang. Sebelumnya, Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol. Suharyono mendapatkan informasi bahwa penambangan di Sawahlunto dilakukan oleh penambang legal, namun penambangan masih dilakukan dengan cara manual dan tradisional. Berikut data korban meninggal dunia akibat ledakan tambang di Sawahlunto: 1. Eri Mario (46), buruh harian lepas, alamat Desa Sikalang, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto 2. M. Afrizon Efendi (26), alamat Dusun Sago, Desa Talawi Mudik, Kecamatan Talawi, Sawahlunto 3. Kapion (50), buruh harian lepas, alamat Desa Muaro Kalaban, Kecamatab Silungkang, Kota Sawahlunto ​​​​​​​4. M. Ali Jin (52), buruh harian lepas, alamat Joro Koto Hilir Nagari Bukit Kual, Kecamatan Koto Tujuh, Kabupaten Sijunjung 5. Asmidi (43), alamat Dusun Muaro Desa Sijantang Koto, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto 6. Bikun Supiyanto (39), alamat Kalimedong Kelurahan Kalimendong, Kecamatan Leksono, Kota Wonosoba, Kabupaten Wonosobo 7. Nori Indra (35), buruh harian lepas, alamat Jorong Kampung Baru Nagari Pala Luar, Kecamatan Koto Tujuh, Kabupaten Sijunjung ​​​​​​​8. Turiman (41), petani/pekebun, alamat Tekad Blok I Desa Tekad, Kecamatan Pulau Panggung, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung 9. Roby Zilnadi (42), buruh harian lepas, alamt Dusun Sawah Liat, Desa Sijantang Koto, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto. Sementara 4 korban selamat dan luka-luka yakni Basir (50), Trisno (43), Szaigol Latif (18), Arif Munanda (22).