Helen Manik, Tenaga Ahli Heri Gunawan Diperiksa KPK soal Korupsi CSR BI


Jakarta, MI - Helen Manik selaku tenaga ahli anggota DPR RI Heri Gunawan dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diperiksa sebagai saksi dalam perkara kasus dugaan korupsi corporate social responsibility (CSR) di Bank Indonesia (BI), Jumat (7/2/2025).
Tak hanya dia, 3 pejabat di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga menjadi saksi dalam kasus ini. Yakni Pengawas Utama di Departemen Pemeriksaan Khusus dan Pengawasan Perbankan Daerah OJK Ferial Ahmad Alhoreibe; Mohammad Jufrin, Anggota Badan Supervisi OJK dan Dhira Krisna Jayanegara selaku Analis Junior Hubungan Kelembagaan OJK.
"Hari ini KPK menjadwalkan pemeriksaan saksi terkait dugaan TPK dana CSR di Bank Indonesia," kata Jubir KPK Tessa Mahardhika Sugiarto, Jumat (7/2/2025).
Kata Tessa, pemeriksaan akan dilakukan di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan. Namun Tessa belum menjelaskan materi apa yang akan digali dalam pemeriksaan tersebut. "Pemeriksaan dilakukan di Gedung KPK Merah Putih," tandas Tessa.
Dalam penyidikan kasus ini, tim penyidik KPK telah menggeledah rumah anggota DPR Heri Gunawan (HG) pada Kamis (5/2/2025). KPK menyita dokumen dan barang bukti elektronik seusai penggeledahan.
"Bahwa kemarin penyidik KPK melakukan kegiatan penggeledahan. Kemarin itu tanggal 5 Februari 2025, terkait perkara tindak pidana korupsi penerimaan hadiah atau janji atau gratifikasi terhadap anggota DPR RI Komisi XI periode 2019 sampai 2024," kata jubir KPK Tessa Mahardhika di gedung KPK, Jakarta, Kamis (6/2).
Tessa mengatakan rumah yang digeledah berada di kawasan Ciputat Timur, Kota Tangsel. Kegiatan berlangsung sejak Rabu malam (5/2) hingga Kamis (6/2/2025) dini hari.
"Kegiatan ini dilaksanakan di rumah di daerah Ciputat Timur, Kota Tangsel, milik Saudara HG. Dari hasil penggeledahan tersebut, penyidik memperoleh dokumen dan barang bukti elektronik yang kemudian dilakukan penyitaan oleh penyidik," pungkasnya.
Topik:
KPK BI CSR BI DPR Helen Manik Tenaga Ahli Heri Gunawan Diperiksa KPK soal Korupsi CSR BI