Belal Muhammad Juari UFC 305 Persembahkan untuk Keluarganya di Palestina

Rizky Amin
Rizky Amin
Diperbarui 28 Juli 2024 3 jam yang lalu
Petarung UFC berdarah Palestina Belal Muhammad angkat tangan pada saat dirinya diumumkan sebagai pemenang. (Foto: Antara)
Petarung UFC berdarah Palestina Belal Muhammad angkat tangan pada saat dirinya diumumkan sebagai pemenang. (Foto: Antara)

Jakarta, MI - Petarung Mix Martial Arts (MMA) berdarah Palestina Belal Muhammad mempersembahkan kemenangannya Leon Edward dalam pertandingan UFC 305 di Co-Op Live, Manchester, Inggris, untuk sanak keluarganya di Palestina yang berjuang menghadapi agresi Israel.

"Kemenangan ini adalah untuk orang-orang saya di Palestina. Saya masih punya keluarga di sana, merekalah yang sedang bertarung sesungguhnya. Saya hanya melakukan bagian kecil," ucapnya seusia pertandingan sebagaimana dipantau melalui laman MMA Fighting di Jakarta, Minggu ((28/7/2024).

Duel Belal dan Edward berlangsung sengit dan ketat selama lima ronde hingga akhirnya tiga juri memutuskan kemenangan bagi Belal dengan angka 48-47, 48-47, 49-46. Belal berusaha mengakhiri pertandingan dengan cepat saat mendominasi ronde pertama dan kedua laga melalui berbagai serangan yang menyulitkan Edward.

Pada ronde kedua, Belal bahkan sempat membanting keras Edward yang membuat kepalanya lebih dahulu mengenai lantai. Petarung kelahiran Chicago, Amerika Serikat, itu bisa menguasai ronde kedua setelah melakukan take down.

Edward memberikan perlawanan balik pada ronde ketiga. Petarung asal Jamaika itu lebih dominan dalam menyerang yang memaksa Belal untuk lebih bertahan. Edward berupaya melalukan kuncian keras namun bisa diatasi Belal yang membuatnya lolos dari situasi genting.

Memasuki dua ronde terakhir, Belal kembali menunjukkan keberaniannya dalam pertarungan ini. Permainan menyerang yang diperagakan disambut dengan upaya keras dari Edward untuk bisa memenangi pertandingan.

Pada ronde terakhir, Belal mengembalikan dominasinya dengan melancarkan sejumlah serangan pada. Edward pun membalas saat waktu pertandingan ronde kelima tersisa kurang dari satu menit dengan memberikan pukulan sikut yang membuat wajah Belal berdarah

Namun, Belal membangun pertahanan yang kokoh sembari melayangkan serangan hingga akhiri laga dan dinyatakan sebagai pemenang oleh para juri sekaligus menjadi juara dunia baru kelas welter UFC.