Polisi Usut Kasus Satpam TMII Arogan Usir dan Bentak Ibu Pedagang

Jakarta, MI - Aksi arogan satpam Taman Mini Indonesia Indah (TMII), yang mengusir kasar seorang ibu pedagang, masih bergulir. Meski diketahui kedua belah pihak telah berdamai dan satpam tersebut sudah dipecat, namun polisi jemput bola agar kasus ini bisa diusut.

"Sudah (korban buat laporan), kemarin kita jemput untuk buat laporan polisi," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata saat dihubungi, Kamis (26/10).

Leonardus mengatakan sudah dilakukan visum terhadap korban. Ia menyebut saat ini pihaknya tengah mengusut perkara tersebut, termasuk meminta keterangan pelaku.

"Kami jemput bola, kami sudah cari ibu tersebut ambil keterangan dan visum. Lanjut kami proses kasusnya kepada pelaku," katanya.

Sebelumnya, beredar video seorang satpam TMII membentak pedagang perempuan paruh baya. Satpam itu juga menarik tas pedagang dan mengancam melaporkan ke pihak berwajib jika tetap ngotot berjualan di TMII.

Sementara itu, pihak Taman Mini Indonesia Indah (TMII) telah memberikan teguran keras berupa pemecatan kepada satpam tersebut.

"Manajemen TMII telah menyampaikan teguran kepada perusahaan penyedia jasa keamanan dan meminta pertanggungjawaban berupa permohonan maaf atas sikap dan tindakan yang dilakukan oleh salah satu personelnya yang telah merugikan nama baik TMII. Per tanggal 25 Oktober 2023, petugas tersebut sudah tidak bertugas di TMII," kata Direktur Utama TMII, Claudia Ingkiriwang kepada wartawan, Rabu (25/10).

"Kami sedang melakukan investigasi atas intensi dan motif dari petugas tersebut yang mengambil video atas aksinya sendiri serta menyebarluaskan video tersebut, di mana tindakannya tidak sesuai dengan SOP yang berlaku di TMII," lanjutnya.