Komandan Regu Satpol PP Surabaya Jadi Korban Kecelakaan KA Probowangi vs Elf

Lumajang, MI - Komandan regu (Danru) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya, Suyono (54), menjadi salah satu korban tewas dalam insiden kecelakaan KA Probowangi vs minibus elf di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Kepala Satpol PP Kota Surabaya M Fikser membenarkan, bahwa Suyono menjadi korban kecelakaan itu.
  
"Iya benar itu, benar itu Pak Suyono," kata Fikser, di Surabaya, Senin (20/11).

Suyono, lanjut Fikser, merupakan merupakan salah seorang komandan regu (danru) terbaik, yang dimiliki oleh Satpol PP Kota Surabaya.

Selama bertugas, kata Fikser, almarhum tidak pernah sekalipun menorehkan catatan negatif, sebab seluruh tugas dijalankan sesuai peraturan yang ada.

"Beliau itu punya loyalitas tinggi dan tidak punya catatan kesalahan saat kerja," imbuhnya.

Selain itu, Suyono sebagai Danru Satpol PP Kota Surabaya juga merupakan sosok, yang selalu memperhatikan setiap detail kerja dan kondisi para petugas di lapangan.

"Pak Suyono juga perhatian sama anak buahnya, beliau itu orang baik," jelasnya.

Fikser tak memungkiri kematian Suyono, menjadi kehilangan besar bagi satuan petugas penegak peraturan daerah (perda) pimpinannya.

"Kami kehilangan sosok berdedikasi tinggi," ungkapnya.

Informasi wafatnya Suyono, kata dia, tak berselang lama setelah insiden elf yang ditumpangi rombongan dari Surabaya, tertabrak KA Probowangi di perlintasan tanpa palang pintu di KM 138+0 petak jalan antara Stasiun Randuagung-Stasiun Klakah.

"Begitu dengar beliau tidak ada, kami langsung cari informasi kemudian berkomunikasi dan mengikuti perkembangan di lapangan dari Dinas Sosial (Dinsos) dan BPBD Surabaya," ucapnya.

Dia kemudian menerjunkan petugas Satpol PP, menuju rumah duka di kawasan Manukan Kulon, Kecamatan Tandes, Surabaya hingga mengikuti prosesi pemakaman korban.

Ia juga siap membantu terkait teknis pengurusan administrasi bagi almarhum Suyono. "Kami bantu pengurusan hak-hak almarhum juga," tandasnya.

Berikut daftar korban meninggal dunia yang sudah terindentifikasi:

1. Tn. Riyono warga Babatan Surabaya
2. Ny. Yelis Agustiana warga Dukuh Pakis Surabaya
3. Tn. Gatot Hari Cahyono warga Gubeng Surabaya
4. Tn. Nur Muhamad warga Karang pilang Surabaya
5. Ny. Sunarti warga Pakis Surabaya
6. Ny. Sri Rahayu warga Simo Mulyo baru Surabaya
7. Tn. Edi Sugianto warga Pakis Gunung Sawahan Surabaya
8. Ny. Titik ristianti wara Putat jaya Surabaya
9. Tn. Suyono warga Tandes Surabaya

(Rl/Ant)