R Gani Muhamad: Pemkot Bekasi Siap Ciptakan Zero New Stunting

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 31 Mei 2024 09:44 WIB
Pj Wali Kota Bekasi, R Gani Muhamad mengikuti proses penilaian penanganan stunting secara virtual oleh pejabat Provinsi Jawa Barat (Jabar) (Foto: Istimewa)
Pj Wali Kota Bekasi, R Gani Muhamad mengikuti proses penilaian penanganan stunting secara virtual oleh pejabat Provinsi Jawa Barat (Jabar) (Foto: Istimewa)

Kota Bekasi, MI - Pj Wali Kota Bekasi, R. Gani Muhamad menyatakan siap dan telah berupaya menciptakan Kota Bekasi Zero New Stanting. Pernyataan tersebut disampaikan Gani saat menghadiri proses penilaian penanganan Stunting secara Virtual oleh Pejabat Provinsi Jawa Barat, Kamis (30/5/2024). 

Pj Wali Kota Bekasi, R. Gani Muhamad yang hadir di Ruang Command Center Pemerintah Kota Bekasi, menyakdikan langsung proses Penilaian secara virtual kepada Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kota Bekasi oleh tim penilai dari Provinsi Jawa Barat. 

TPPS Kota Bekasi yang dinilai terdiri dari unsur Bappelitbangda, Dinkes, DPPKB, Disketapangtanikan, Dinsos, Disdukcapil, Disdik, DLH, DP3A, Diskominfostandi beserta unsur pendukung lainnya, termasuk dari PKK, TNI/Polri  dan unsur pentahelix. 

Penilaian tersebut meliputi 8 Aksi Konvergensi, yakni: Analisa Situasi, Penyusunan Rencana Kegiatan, Penyepakatan Komitmen Bersama, Penyusunan Kebijakan, Pembinaan Bagi Kader dan Kelurahan, Analisa Sistem Manajemen Data, Pengukuran dan Publikasi, serta Monitoring dan Evaluasi.

Untuk diketahui, pada Tahun 2022, Angka Prevalensi Stunting Kota Bekasi berada diangka  3,4%, dan di Tahun 2023 mengalami penurunan diangka 0,5%, atau menjadi 2,99%. Berdasarkan e- PPGBM stunting berada diangka 10,3% berdasarkan SKI dan angka 2,99℅ ini merupakan angka terendah di Jawa Barat. 

Kepada Tim Penilai, Pj. Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Bekasi berkomitmen untuk melakukan berbagai upaya melalui program-program berkelanjutan yang menyeluruh demi tercapainya Kota Bekasi New Zero Stunting.

"Kami berkomitmen untuk mewujudkan Kota Bekasi New Zero Stunting, dan untuk mendukung hal tersebut agar berjalan optimal, maka dilakukan penajaman sasaran secara optimal dengan pendataan, penimbangan, pengukuran, dan edukasi yang maksimal, merata, serta berkelanjutan," kata Gani Muhamad.

Terakhir, Gani Muhamad menegaskan, sinergi dan kolaborasi yang erat perlu terus dijaga oleh setiap unsur yang terlibat agar tetap kompak dan sejalan dalam mencapai tujuan bersama, serta penting untuk menjaga komunikasi yang baik. (Hms/ADV))