Ternyata Ini Alasan PDIP Belum Pecat Gibran
![Reina Laura](https://monitorindonesia.com/images/avatar-placeholder.jpg )
![Ternyata Ini Alasan PDIP Belum Pecat Gibran Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP, Komarudin Watubun [Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/YNQfwlcLa9KUj5i4ZariEJxgcvSBY9i0YyyWWQ0z.jpg)
Jakarta, MI - Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun, mengaku sampai saat ini pihaknya belum mau memecat Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, setelah diusung menjadi cawapres Prabowo Subianto dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Alasannya kata Komar, jika PDIP memecat Gibran, akan ada pihak-pihak yang mencoba mendramatisir bahwa partainya telah mendzholimi putra sulung Presiden Joko Widodo itu seperti Playing Victim.
"Tidak perlu didramatisir, kita kan tahu itu kalau kita ambil tindakan tegas pecat, nanti dia gunakan itu, 'waduh saya dizholimi' itu sudah lagu lama," kata Komar di kompleks parlemen, Selasa (31/10).
Untuk itu, kata Komar, jika Gibran berani berpaling dari partai yang telah membesarkan namanya. Maka, Gibran juga harus secara jantan mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) PDIP.
"Kalau sudah berani pindah ke sana kembalikan KTA, kok repot saja urusan begitu. Karena kita sudah panggil, kita sudah jelaskan, tapi dia memilih jalannya ke sana," cetusnya.
Pengakuan Gibran yang mengaku sudah pamit ke Puan Maharani dan Ketua TPN Ganjar, lanjut Komar, belum menyelesaikan masalah. Sebab, ada mekanisme partai yang harus ditaati.
"Itu kan bukan pengurus DPP (Puan dan Arsjad Rasjid), kalau Mbak Puan boleh tapi itu pamit, wajar saja, tapi aturan organisasi tetap diterapkan kepada siapa saja," tandasnya. (Dhanis)
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
![Citra KPK Hancur, Fraksi PDIP Sebut Masyarakat "Gak Butuh KPK Karena Tak Berguna" Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Johan Budi (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/johan-budi.webp)
Citra KPK Hancur, Fraksi PDIP Sebut Masyarakat "Gak Butuh KPK Karena Tak Berguna"
1 Juli 2024 12:40 WIB
![Banggar Tak Masalah Program Makan Bergizi Gratis Serap Anggaran Rp 71 Triliun Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Said Abdullah (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/said-abdullah-2.webp)
Banggar Tak Masalah Program Makan Bergizi Gratis Serap Anggaran Rp 71 Triliun
25 Juni 2024 13:38 WIB