Menantu Sultan HB X Siap Menangkan Ganjar-Mahfud di Yogyakarta!

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 25 Januari 2024 21:19 WIB
Kanjeng Pangeran Haryo Purbodiningrat (Foto: MI/Aswan/Repro TikTok)
Kanjeng Pangeran Haryo Purbodiningrat (Foto: MI/Aswan/Repro TikTok)

Jakarta, MI - Kanjeng Pangeran Haryo Purbodiningrat yang merupakan suami Gusti Kanjeng Ratu atau GKR Maduretno, putri ketiga Sultan Hamengkubuwono X dan GKR Hemas dari Kesultanan Yogyakarta menyatakan mendukung pasangan calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden (cawapres) Mahfud Md dalam pemlihan presiden (pilpres) 2024 mendatang.

Menantu Sultan HB X menyatakan demikian karena mengingat jasa-jasa Ganjar dan Mahfud terhadap DI Yogyakarta. "Kita sebagai warga Yogyakarta tidak akan pernah lupa bagaimana jasa-jasa mas Ganjar bagi keistimewaan daerah Yogyakarta, kita sebagai warga Yogyakarta tidak akan pernah lupa bagaimana Prof Mahfud Md selalu menjaga Yogyakarta," katanya dihadapan para pendukung paslon nomor urut 3, dikutip pada Kamis (25/1).

"Jadi kita semua sepakat yang untuk memenangkan Ganjar-Mahfud di DI Yogyakarta, Ganjar Mahfud, menang, menang, menang. Ganjar Mahfud, menang, menang, menang," seru anggota DPRD Yogyakarta itu.

Sebagaimana diketahui, bahwa Kraton Kasultanan Yogyakarta menjadi magnet setiap kontestasi pemilihan presiden alias Pilpres tiba. Hampir semua capres berupaya menemui atau setidaknya bersilaturahmi dengan Sri Sultan Hamengkubuwono X. 

Sultan HB X selain sebagai penguasa politik maupun budaya di seluruh Daerah Istimewa Yogyakarta, merupakan tokoh politik senior. Ia sebelumnya dikenal sebagai politikus Partai Golongan Karya (Golkar). 

Namun setelah Undang-undang Keistimewaan disahkan pada 2012 lalu, Sultan memutuskan hengkang sebagai kader partai beringin. UU Keistimewaan memberikan kewenangan yang luar biasa kepada penguasa tradisional di Yogyakarta. 

Yogyakarta adalah satu-satunya wilayah di Indonesia, dimana penguasa tradisionalnya, Sultan dan Paku Alam, memiliki legitimasi politik dan budaya. Pengaruhnya di masyarakat Yogyakarta dan Jawa pada umumnya, cukup kuat, termasuk bagi para calon presiden yang akan bertarung dalam Pilpres 2024. 

Diketahui, ketiga calon presiden telah bertemu Sri Sultan dalam waktu yang berbeda. Capres yang pertama bertemu Sultan adalah Ganjar Pranowo pada 27 Desember 2023 lalu. 

"Silaturahmi, kebetulan dari Solo ada acara di sini, sudah janji sama beliau dulu mau silaturahmi baru bisa ada kesempatan hari ini ngobrol banyak hal," ujar Ganjar usai pertemuan. 

Ganjar mengaku mendapat wejangan dan membahas banyak hal tentang situasi bangsa dalam pertemuannya dengan Sri Sultan HB X. "Tentang perkembangan bangsa dan negara. Saya kan sekolah di sini, lama di sini, beliau sesepuh yang banyak nasihatnya. Situasi kondisi hari ini yang harus kita jaga kondusivitas. Intinya itu saja," jelas Ganjar.

Dia juga tak menampik dalam pertemuannya sekaligus untuk meminta doa restu kepada sesepuh menjelang Pilpres 2024 dan juga untuk keselamatan bangsa Indonesia. 

"Selalu kami ketemu dengan sesepuh pasti minta doa restu, minta doa restu untuk keselamatan apapun, ya pencalonan, ya bangsa ini, semuanya," tutur Ganjar. 

Sementara itu Sri Sultan HB X menyambut baik silaturahmi dari Ganjar. Dia juga mengiyakan bahwa Ganjar adalah Capres pertama yang silaturahmi kepadanya. 

"Ganjar mau ketemu ya saya terima toh, kan kenal sudah lama kan gitu. Ngobrol saja," ucap Sultan. "Iya (Capres pertama yang sowan ke Jogja)," katanya. (wan)