Bamsoet Ajak Tokoh Lintas Agama Tebarkan Pesan Perdamaian Pemilu 2024
![Reina Laura](https://monitorindonesia.com/images/avatar-placeholder.jpg )
![Bamsoet Ajak Tokoh Lintas Agama Tebarkan Pesan Perdamaian Pemilu 2024 Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (rompi hitam) [Foto: Doc. MPR RI]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/82f2d41f-fd4c-4779-be1e-e5d0f666c793.jpg)
Jakarta, MI - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengajak tokoh lintas agama untuk menebarkan pesan perdamaian, kepada umat dalam menyambut Pemilihan Umum 2024.
Hal itu disampaikan Bamsoet, sapaan akrabnya, saat menghadiri acara "Ngobrol Perkara Iman (NGOPI) Lintas Agama" di Banjarnegara, Jawa Tengah, Selasa (6/2).
Bamsoet mengatakan, pemilu yang semakin dekat harus disambut dengan suka cita, sebagai pesta demokrasi. Ia juga berpesan, pesta demokrasi jangan berubah menjadi bencana dan bergeser menjadi konflik horisontal, hanya karena kepentingan segelintir pihak.
"Para pemuka agama diharapkan dapat memanfaatkan setiap momentum acara keagamaan sebagai sarana untuk menebar pesan-pesan perdamaian," ujar Bamsoet.
Dia meminta para pemuka agama, menyebarkan semangat persaudaraan dan persatuan serta memfasilitasi penyebarluasan nilai-nilai kebajikan.
"Demi terwujudnya harmoni dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara," kata Bamsoet.
Bamsoet menambahkan Indonesia memiliki penduduk lebih dari 273 juta jiwa, terdiri dari 1.340 suku yang memiliki 733 bahasa, serta menganut enam agama dan puluhan aliran kepercayaan. Hal ini menempatkan Indonesia pada posisi yang rentan terhadap ancaman perpecahan.
"Oleh karena itu, merawat persatuan dan kesatuan bangsa agar tidak bisa diadu domba dan dipecah belah merupakan sebuah keharusan, terutama dalam menghadapi Pemilu 2024, pada sisa masa kampanye yang hanya beberapa hari lagi," jelasnya.
Kehidupan yang damai, kata dia, merupakan pesan universal yang dimuliakan dan dijunjung tinggi oleh setiap agama. Kedamaian merupakan keniscayaan bagi setiap, umat untuk dapat hidup berdampingan.
"Kedamaian bukanlah sesuatu yang given (diberikan). Kedamaian dan kerukunan harus dihadirkan sebagai komitmen kolektif serta diwujudkan dalam langkah implementasi," tandasnya.
Wadah diskusi tokoh lintas agama tersebut dihadiri para tokoh agama Islam, Katolik, Kristen Protestan, Hindu, dan Budha, di antaranya adalah Gus Hayat (Islam), Pendeta Yakobus dan Pendeta Lukas (Kristen Protestan), Yeppy (Hindu), dan Swastika (Budha).
Berita Selanjutnya
![Pemprov DKI Lamban Sikapi Judi Online, Dwi Rio: Seperti Pemadam Kebakaran, Menangani saat Timbul Kejadian Dwi Rio Sambodo (Foto: Dok MI/Aswan)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/dwi-rio-sambodo.webp)
Pemprov DKI Lamban Sikapi Judi Online, Dwi Rio: Seperti Pemadam Kebakaran, Menangani saat Timbul Kejadian
1 Juli 2024 17:42 WIB
![Mendesak LK Tahun 2023: Rugi Usaha Jakpro, Resiko Bisnis, Kesalahan Kebijakan Kepala Daerah atau Korupsi? Sugiyanto Emik (Foto: Dok MI)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/sugiyanto-emik.webp)
Mendesak LK Tahun 2023: Rugi Usaha Jakpro, Resiko Bisnis, Kesalahan Kebijakan Kepala Daerah atau Korupsi?
28 Juni 2024 15:47 WIB
![Pemprov Malut Sukses Gelar MTQ XXX Tahun 2024, Resmi Ditutup Pj Gubernur Samsuddin A Kadir Pj Gubernur Maluku Utara Samsuddin A. Kadir (tengah) sedang memencet bel serine sebagai tanda ditutupnya MTQ Tingkat Provinsi Tahun 2024 yang didampingi sejumlah Forkopimda (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/pemprov-malut-sukses-gelar-mtq-xxx-tahun-2024-resmi-ditutup-pj-gubernur-samsuddin-a-kadir.webp)
Pemprov Malut Sukses Gelar MTQ XXX Tahun 2024, Resmi Ditutup Pj Gubernur Samsuddin A Kadir
28 Juni 2024 10:10 WIB