Saat Pendukung AMIN Kompak Teriak 'Jokowi' Pakai Negara untuk Kepentingan Keluarga

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 9 Februari 2024 22:35 WIB
Anies Rasyid Baswedan (kiri) dan Muhaimin Iskandar (kanan) menyapa pendukungnya saat kampanye akbar di Stadion Untung Suropati, Pasuruan, Jumat (8/2) (Foto: Ant)
Anies Rasyid Baswedan (kiri) dan Muhaimin Iskandar (kanan) menyapa pendukungnya saat kampanye akbar di Stadion Untung Suropati, Pasuruan, Jumat (8/2) (Foto: Ant)

Pasuruan, MI - Pendukung calon residen (Capres) nomor urut satu, Anies Bawedan kompak teriak bahwa Joko Widodo memakai negara untuk kepentingan  keluarganya.

Awalnya, Anies menyindir soal politik dinasti dalam orasinya saat menghadiri kampanye akbar di Pasuruan, Jawa Timur, Jumat (9/2). Anies membacakan sejumlah poster yang dibawa para pendukungnya. Sebagian besar tulisannya menyinggung dinasti politik.

"Ada yang bawa poster saya baca, 'adil makmur untuk Indonesia, bukan untuk keluarga'. Ada lagi nih, 'Indonesia berdiri untuk rakyat Indonesia bukan untuk kepentingan pribadi dan keluarga'," kata Anies.

Dia lantas berkelakar, apakah ada pihak yang saat ini mengurus negara hanya untuk kepentingan keluarga. "Memang ada yang buat kepentingan keluarga sekarang? Ada?" tanyanya.

Dijawab pendukungnya "Ada".

"Siapa?" tanya Anies lagi.

"Jokowi," teriak para pendukungnya.

Anies pun lantas tersenyum mendengar jawaban itu. Dia kemudian melempar candaan kepada Calon Wakil Presidennya (cawapres) Muhaimin Iskandar.

"Gus, enggak bahaya ta? Bahaya iki gus, Pasuruan ini nekat ya," ucapnya.

Anies pun kembali membacakan sejumlah poster lainnya. Dia kemudian menutup pembacaan poster dengan menjawab bahwa keluhan yang disampaikan para pendukungnya dapat diselesaikan dengan gerakan perubahan memilih Anies-Muhaimin. "Jadi perlunya apa? Perubahan," tegasnya.