Rakernas IV, PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 16 Mei 2024 17:32 WIB
Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Syaiful Hidayat (Foto: MI/Dhanis)
Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Syaiful Hidayat (Foto: MI/Dhanis)

Jakarta, MI - PDI Perjuangan (PDIP) tak mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin, dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV di Jakarta, pada tanggal 24-26 Mei 2024.

Hal itu, disampaikan Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Kamis (16/5/2024).

"Tapi yang jelas presiden dan wakil presiden tak diundang," kata Djarot.

Dijelaskan Djarot, bahwa presiden dan wakil presiden sudah sangat sibuk dengan urusan kenegaraan. Sehingga, tak mungkin untuk menambah kesibukan mereka.

Djarot menegaskan bahwa Rakernas IV PDIP, hanya diperuntukkan untuk internal partai.

"Kenapa? Karena beliau sudah sangat sibuk," ujarnya.

"Jadi, ini hanya untuk internal PDI Perjuangan saja, pesertanya internal," tandasnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (Sekjen PDIP) Hasto Kristiyanto menyampaikan, bahwa partainya akan menyiapkan pelaksanaan Rapat Kerja Nasional IV pada Mei 2024.

"Kami melakukan pemetaan titik awal di dalam menyongsong agenda-agenda kepartaian ke depan termasuk mempersiapkan Rapat Kerja Nasional IV pada 24, 25, dan 26 Mei 2024 ini," kata Hasto di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin(13/5/2024) malam.

Menurutnya, rakernas kali ini merupakan momentum yang sangat penting, untuk melakukan evaluasi. Hal ini juga termasuk merumuskan sikap politik, sesuai dengan dinamika politik nasional dan menjawab berbagai isu-isu strategis, terkait dengan persoalan rakyat dan negara.

Tak hanya itu, dalam rakernas juga dibahas berbagai isu penting rakyat, bangsa, dan negara.

"Bagaimana melakukan mitigasi terkait dengan berbagai persoalan ekonomi, pangan, energi, politik luar negeri akibat pertarungan geopolitik," ujarnya.