Pilkada Jakarta Diprediksi Akan Berlangsung 2 Putaran


Jakarta, MI - Kepala Peneliti Political Strategy Group (PSG) Ahsan Ridhoi, memprediksi Pilkada Jakarta akan berlangsung dua putaran lantaran diikuti oleh 3 bakal pasang calon.
"Dan ada tiga calon, ada kemungkinan dua putaran. Karena kita juga punya pengalaman di 2017 tiga pasang kandidat itu dua putaran," kata Ahsan dalam Rilis Survei Pilkada Jakarta di kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Sabtu (7/9/2024).
Dia menjelaskan dalam survei ini sebanyak 39 persen responden memilih mendukung Anies Baswedan, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok 22 persen, dan Ridwan Kamil 15 persen.
"Artinya, warga Jakarta pada dasarnya cenderung menginginkan mantan gubernur-nya itu kembali memimpin mereka," ujarnya.
Ia menegaskan hal tersebut juga berkorelasi dengan angka kepuasan masyarakat terhadap Anies dan Ahok.
"Jadi kenangannya manis kayak-nya dengan Pak Anies, dengan Pak Ahok. Jadi mereka lebih (dipilih) kembali, sementara Ridwan Kamil itu hanya terbatas di 15 persen," ucap Ashan.
Menurutnya, pemilih loyal Ridwan kamil sebenarnya sangat kecil ketika dihadapkan dengan Anies maupun Ahok.
"Yang fans RK (Ridwan Kamil) ini kira-kira ya hampir 20 persen dari populasi Jakarta," ungkapnya.
Pemilih Jakarta, kata dia, akan mengalami distressed atau tekanan psikologi elektoral karena dua teratas calon gubernur paling disukai dan paling akan dipilih, Anies (39 persen) dan Ahok (22 persen) sudah batal berlaga di Pilkada 27 November.
"Untuk itu, kemungkinan Pilkada Jakarta 2 putaran masih sangat terbuka," tuturnya.
Topik:
Pilkada Jakarta