Rehab Pasar Grosir Ikan Muara Angke Tunjuk Merek Tertentu, Bu Kadis KPKP Bermain?

Nicolas
Nicolas
Diperbarui 7 Agustus 2023 00:01 WIB
Jakarta, MI - Pekerjaan Rehab Pasar Grosir Ikan, Muara Angke, Jakarta utara Tahun Anggaran 2023 di Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (DKPKP) Provinsi DKI Jakarta kembali mendapat sorotan. Pasalnya, pejabat pembuat komitment (PPK) menunjuk satu merek tertentu di proyek pagu senilai Rp 5,3 miliar tersebut. Informasi dan data yang dihimpun Monitorindonesia.com menujukkan proses lelang pasar ikan yang berada di Muara Angke tersebut hanya akal-akalan (PPK) di Unit Pengelola Pelabuhan Perikanan Dinas KPKP. Pemenang lelang adalah PT Rajawali Tangguh Laksana (RTL) yang beralamat di Ruko Duren Sawit Jakarta Timur. Uniknya lagi, dari 15 perusahaan yang ikut tender proyek tersebut, panitia lelang memenangkan PT RTL yang merupakan urutan ke-14. Artinya pemenang lelang adalah penawaran tertinggi. Salah satu peserta lelang mengaku aneh dengan persyaratan yang dibuat oleh PPK. Dalam salah satu klausul persyaratan lelang dengan menunjuk salah satu merek yakni Penutup Atap Zincalume: Kobatrim LE 1035 MM, T. 0.40 TCT (BMT 0.35 MM), Mutu Colorbond BlueScope. [caption id="attachment_558656" align="aligncenter" width="474"] Pasar Ikan yang direhab tahun 2023. Doc MI[/caption] "Kalau menunjuk salah satu merek yakni COBA untuk apa proyek itu diterderkan. Toh, juga cuma satu perusahaan yang mendapat dukungan dari COBA. Dinas KPKP langsung tunjuk saja perusahaan yang mengerjakan tanpa harus tender. jadi enggak perlu kita habis duit untuk tender," ujar pengusaha yang enggan disebut namanya itu kepada Monitorindonesia.com, Senin (7/8/2023). Dia mengungkap, penunjukan satu merek dalam persyaratan lelang telah melanggar Keppres Pengadaan barang dan Jasa. Oleh karena itu, Dinas KPKP harus bertanggungjawab atas hal tersebut. Ia menduga penunjukan merek tertentu dalam tender di Dinas KPKP telah dirancang sedemikian rupa sejak awal. Sehingga, aparat penegak hukum harus segera memeriksa Kepala Dinas KPKP Suharini Eliawati. "Kepala Dinas harus bertanggungjawab. Ini (pelanggaran) sangat fatal. Kadis (Suharini Eliawati) sebagai penanggungjawab anggaran," katanya. Dari pantauan Monitorindonesia.com di lokasi Pasar Ikan akhir pekan lalu menunjukkan pekerjaan rehab Pasar Ikan sudah dilakukan sejak 3 minggu lalu. Sebanyak 14 tukang bekerja di sana untuk mengganti atap. Terlihat juga para tukang hanya melakukan pergantian atap. Sementara bagian lainnnya hanya di cat saja. Para tukang juga terlihat tak menggunakan alat safety kerja padahal pekerjaan itu sangat berisiko tinggi. [caption id="attachment_558657" align="aligncenter" width="395"] Pasar Grosir Ikan Muara Angke direb. Doc MI[/caption] Seorang pekerja yang ditemui di lokasi mengatakan, dirinya dan teman-temannya yang bekerja di sana naik ke atap bangunan dengan cara memanjat. Dengan ketinggian sekitar 10 meter dari lantai bangunan itu bagi pekerja sangat berisiko. "Mau bagaimana lagi. Kita harus kerja walau risiko tinggi. Kita memang sudah biasa bekerja seperti ini," ucapnya. Pria asal Jawa Barat itu mengaku hanya diupah Rp 130.000 per hari. Dia merinci, upahnya itu diguankan untuk makan dan minum Rp 50 ribu, beli rokok Rp 30 ribu sementara sisanya Rp 50 per hari akan dikumpulkan untuk dikirim ke anak-anak dan istrinya ke kampung halaman. Dia juga mengatakan, pekerjaan rehab Pasar Ikan hanya mengganti atap dan pengecatan. "Setahu saya yang dikerjakan hanya bongkar pasang atap dan nge-cat aja. Kalau ada dudukan atap yang rusak baru diganti," katanya.   Berikut Spesifikasi Teknis Pekerjaan Rehab Pasar Grosir Ikan TA. 2023 1. Pekerjaan Bongkaran meliputi antara lain : - Bongkar Atap sebanyak 9.989,60 M2. - Bongkaran CNP 150x65x20x2.3 sebanyak 1.278,45 M2 - Pengerokan Cat dinding, baja dan rangka atap 5.552,73 M2. 2. Pekerjaan rangka dan penutup atap meliputi antara lain : - Penutup Atap Zincalume : Kobatrim LE 1035 MM, T. 0.40 TCT (BMT 0.35 MM), Mutu Colorbond BlueScope Steel,  AZ 150, Warna : Sonata Blue, Standart SNI 4096 : 2007, seluas 9.989,60 M2. - Pemasangan Pemasangan Besi Profil CNP, Dimensi 150x65x20x2.3 mm, Berat 5,5Kg/m', ASTM 830, SNI 07-7178 2006 Terpasang + Pengelasan dan Perakitan, sebesar 42.330,90 kg. - Pekerjaan Pekerjaan Besi Plat 6mm Dudukan CNP fy 2400 kg/cm², SNI 07-0601 2006, 1.967,74 Kg - Pekerjaan Pemasangan Trakstang Ø 12 mm, BJTP 24 (240 Mpa), 3.017, 28 Kg - Pekerjaan Perbaikan Rangka Atap Baja Siku, 180,40 Kg. 3. Pekerjaan cat dan finnising meliputi antara lain : - Pengecatan dinding Kantor lama Interior 3 lapis dengan Dulux Ambience Diamond Glo, SNI 3564:2014, sebanyak 82,18 M2 - Pengecatan dinding Kantor lama Exterior 3 lapis dengan Dulux wethersield exterior Pro, SNI 3564:2014, sebanyak 419,79 M2. - Pengecatan Kolom Pedestal 3 lapis dengan Dulux wethersield exterior Pro, SNI 3564:2014, sebanyak 224,40 M2. - Pengecatan Kolom Baja HWF Profil (Zinc Chromate) Propan SK 950, SNI ISO 12944-6:2012, sebanyak 628,68 M2. - Pengecatan Rangka Atap Baja Siku (Zinc Chromate) Propan SK 950, SNI ISO 12944-6:2012, sebanyak 4.422,08 M2. [HS]