Netanyahu Tutup Kantor Berita Al Jazeera

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 6 Mei 2024 06:45 WIB
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (Foto: Anadolu Ajansi)
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (Foto: Anadolu Ajansi)

Jakarta, MI - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan pada Minggu (5/5/2024), bahwa pemerintahannya memutuskan dengan suara bulat untuk menutup kantor lembaga penyiaran Al Jazeera milik Qatar di Israel. Keputusan ini pun mendapat reaksi keras.

Netanyahu mengumumkan keputusan tersebut di X (Twitter). Rincian mengenai kapan peraturan ini akan berlaku atau apakah peraturan tersebut, bersifat permanen atau sementara masih belum jelas. 

Pemungutan suara tersebut dilakukan, di tengah ketegangan yang mendalam antara Israel dan saluran tersebut, yang memburuk selama perang melawan Hamas. Keputusan pemerintah Israel ini juga keluar ketika Qatar, membantu menengahi perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Hamas, dalam perang di Gaza.