Hotman Paris Sebut 12 Tersangka Bukan Pegawai Outlet Holywings yang Ditutup

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 28 Juni 2022 13:15 WIB
Jakarta, MI ‐ Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mengungkapkan bahwa mayoritas karyawan Holywings beragama Islam. Hotman yang juga sebagai pemilik saham di Holywings menyampaikan itu untuk menegaskan bahwa Holywings tidak bermaksud buruk dari promosi minuman alkohol untuk pelanggan bernama Muhammad dan Maria. "Holywings punya pegawai kurang lebih 3.000 orang yang terdiri dari 2.850 orang beragama Islam," kata Hotman, Selasa (28/6). Untuk tersangka yang ditahan kepolisian , menurut Hotman, bukan pegawai di 12 outlet Holywings yang ditutup di Jakarta. "Staf yang ditahan polisi bukan pegawai dari 12 outlet yang ditutup," ucap Hotman. Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Selatan menetapkan enam orang tersangka yang merupakan karyawan Holywings terkait promosi alkohol untuk pelanggan bernama Muhammad dan Maria. Mereka yakni SDR (27) selaku Creative Director Holywings, NDP (36) selaku Head Team Promotion, DAD (27) pembuat desain promo, EA (22) tim admin media sosial, AAB (25) selaku Social Media Officer, dan AAM (25) selaku admin tim promo. Para tersangka dijerat Pasal 14 Ayat 1 dan Ayat 2 UU RI No 1 Tahun 1946 dan atau Pasal 156 atau Pasal 156 a KUHP dan atau Pasal 28 Ayat 2 UU Nomor 19 tahun 2016 tentang ITE dengan ancaman pidana maksimal 10 tahun penjara. Pada Minggu (27/6), Holywings Indonesia kembali meminta maaf terkait promosi minuman alkohol gratis untuk setiap pelanggan bernama Muhammad dan Maria, Minggu (27/6). Manajemen Holywings turut meminta doa masyarakat agar permasalahan tersebut cepat selesai. Mereka beralasan hal itu akan membantu 3.000 karyawan dalam mencari nafkah. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun telah mencabut izin 12 outlet Holywings di ibu kota. Satpol PP menyegel semua outlet di Jakarta secara serentak pada Selasa (28/6).

Topik:

Hotman Paris Hutapea Holywings

Berita Sebelumnya

Dua Rudal Rusia Hantam Mal di Kremenchuk, 13 Orang Tewas

Berita Selanjutnya

Pendeta di Deli Serdang Jadi Korban Penembakan Senapan Angin

Berita Terkait

Nasional
Juru Bicara Mahkamah Agung, Yanto (Foto: Ist)

MA Kecam Aksi Ricuh di Ruang Sidang Razman Vs Hotman Paris

10 Februari 2025 15:26 WIB