Lagi Demo Ricuh di Kantor Arema FC, Ratusan Orang Ditahan Polisi

Nicolas
Nicolas
Diperbarui 30 Januari 2023 00:24 WIB
Jakarta, MI - Ratusan orang yang diduga terlibat demo ricuh di kantor Arema FC Malang, Jawa Timur diamankan aparat kepolisian setempat pada Minggu (29/1/2023). Tiga orang terluka akibat penyerangan Kantor Arema FC Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan, sebanyak 107 orang yang diamankan atas peristiwa tertsebut. Mereka diduga berada di tempat kejadian perkara saat aksi demonstrasi terjadi. "Semua masih dalam pendalaman. Jika tidak ada kaitan perbuatan melawan hukum kita pulangkan," ujar Kombes Budi Hermanto. Budi Hermanto mengatakan, tiga orang yang mengalami luka-luka adalah warga sekitar dan dua orang penjaga di Kantor Arema FC. Mereka langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk menalani perawatan. Budi menyayangkan penyerangan Kantor Arema FC yang berada di Jalan Panjaitan Kota Malang itu. Penyerangan dilakukan oleh sejumlah massa saat menggelar aksi tuntutan di depan Kantor Arema FC. Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi (PT AABBI), Tatang Dwi Arifianto menyesalkan perusakan kantor Arema FC tersebut. Dia mengatakan, manajemen selalu terbuka untuk berdialog, selalu membuka diri bahkan juga menerima keluh kesah Aremania. "Bukan dengan cara perusakan rumah kami," kata Tatang seperti dikutip antara. Saat ini, kata Tatang, pihaknya berusaha untuk menahan diri dari provokasi yang dilakukan, seperti pada saat bus Arema FC diserang oleh oknum usai melakoni pertandingan tandang melawan PSS Sleman beberapa waktu lalu. "Sebelumnya rombongan bus juga diserang oleh oknum tertentu, kami berusaha untuk menahan diri agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," ucapnya. [Lin]