Kabar Gembira! Harga Minyak Turun 6%

Venny Carasea
Venny Carasea
Diperbarui 22 Juni 2022 15:40 WIB
Jakarta, MI - Kabar gembira untuk kita semua, hari ini harga minyak mentah dunia turun 6% pada perdagangan karena pedagang cemas permintaan komoditas akan terpukul karena resesi. Turunnya harga minyak bisa dipicu karena adanya kenaikan suku bunga untuk meredam inflasi. Jika dibandingkan dengan posisi kemarin, harga minyak mentah jenis brent tercatat US$ 109,35/barel, anjlok 4,64% pada Rabu (22/6/2022) pukul 14.33 WIB. Sedangkan minyak jenis WTI anjlok 6,12% menjadi US$ 103,89/barel. Harga minyak mentah dunia mengalami pelonjakan dalam beberapa bulan terakhir di tengah kekhawatiran gangguan pasokan akibat konflik di Eropa Timur. Selain naiknya harga minyak, konflik tersebut juga menciptakan naiknya inflasi yang membuat para bank sentral untuk bertindak dengan menaikkan suku bunga. Hal ini kemudian dianggap jadi sentimen negatif karena dapat mendinginkan permintaan komoditas. Sebab bisa memperlambat pertumbuhan ekonomi, yang ditambah dengan inflasi akan menyebabkan resesi. Perhatian tertuju kepada pidato bos The Fed, Jerome Powell. Para pelaku pasar menanti komentar Powell terkait langkah bank sentral negara adidaya Amerika Serikat (AS). Namun, Goldman Sachs mengatakan masih melihat harga emas hitam untuk melanjutkan kenaikannya. "Dengan permintaan komoditas di atas pasokan, pasar tetap ketat bahkan ketika tingkat pertumbuhan melambat," katanya dalam sebuah catatan. "Investor harus ingat bahwa perlambatan yang diinduksi Fed hanyalah pengurangan gejala jangka pendek, inflasi, dan bukan obat untuk masalah, kurangnya investasi."

Topik:

minyak goreng Harga minyak goreng