Update Gempa Jepang, 240 Orang masih Dinyatakan Hilang
Istanbul, MI - Sebanyak 240 orang masih dinyatakan hilang pascagempa bumi besar melanda Jepang padahari tahun baru 2024. Korban tewas akibat gempa bumi itu bertambah menjadi 92 orang pada Jumat, lapor kantor berita Kyodo. Jepang telah menambah tentara mereka untuk operasi penyelamatan korban gempa di Noto di Prefektur Ishikawa, yang merupakan pusat gempa magnitudo 7,6 .
Sejak Senin, telah terjadi lebih dari 600 gempa susulan di seluruh negeri. Banyak orang masih terperangkap di bawah puing-puing bangunan yang runtuh, sementara tim penyelamat berusaha keras menemukan korban selamat di tengah cuaca buruk.
Sekitar 33.000 orang telah dievakuasi ke sekitar 370 tempat penampungan di Ishikawa, yang merupakan daerah yang paling parah terdampak gempa bumi dan mencatatkan korban jiwa terbanyak serta kerusakan infrastruktur terparah.
Banyak wilayah masih belum dapat diakses sehingga pihak berwenang tidak dapat menjangkau sedikitnya 700 orang yang belum dievakuasi.Sementara itu, sekitar 30.000 rumah tidak memiliki pasokan listrik, dan 80.000 rumah lainnya tidak memiliki air.
Militer AS telah memperluas bantuannya kepada Jepang, dan kedua belah pihak tengah menyusun rencana bagaimana tentara AS bekerja sama dengan Pasukan Bela Diri Jepang di area-area terdampak gempa.
Sementara itu, 200 penerbangan dibatalkan pada Jumat di Bandara Haneda di Tokyo karena salah satu dari empat landasan pacunya belum dibuka kembali menyusul tabrakan antara pesawat Japan Airlines dan Penjaga Pantai Jepang pada Rabu.[Man]
Sumber: Anadolu
Topik:
gempa-jepang tsunami-jepang jepang japanBerita Sebelumnya
Korea Utara Tembakkan 200 Artileri ke Korsel, Perang Dimulai?
Berita Selanjutnya
Presiden Korsel Veto RUU Penyelidikan Terhadap Istrinya
Berita Terkait
KemenP2MI Kirim 600 Pekerja Migran ke Jepang, Korea, dan Taiwan: Fokus pada Kompetensi dan Perlindungan
9 Oktober 2025 20:37 WIB
Kemenaker Targetkan Kirim TKI 50 Ribu Orang Setiap Tahun Ke Jepang
11 Agustus 2025 05:57 WIB