Korupsi Asuransi Jasindo, KPK Periksa Eks Kadiv Jaringan Bank Banten Dida Herdiyana
![Firmansyah Nugroho](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/media/user/avatar/TVU66W3zyfILlRH2O8r4D6dFn1igEvbgEGijYQgi.jpg )
![Komisi Pemberantasan Korupsi Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK (Foto: Dok MI/Aswan)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/komisi-pemberantasan-korupsi-1.webp)
Jakarta, MI - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa mantan Kepala Divisi Jaringan Bank Banten, Dida Herdiyana terkait dugaan korupsi PT Asuransi Jasa Indonesia atau Jasindo (Persero), Kamis (1/8/2024).
Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto menyatakan bahwa, pemeriksaan itu dilakukan di Polrestabes Bandung. "Pemeriksaan berlangsung di Polrestabes Bandung," kata Tessa.
Selain Dida Herdiyana, penyidik KPK juga memeriksa mantan Dirut Bank Banten tahun 2020, Fahmi Bagus Mahesa. KPK juga pada Kamis (25/7/2024) lalu, memeriksa Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan & Hukum Bank Banten Irfan Ardinal.
Belum diketahui secara pasti materi yang bakal didalami tim penyidik saat memeriksa kedua saksi dimaksud. Namun setiap saksi yang diperiksa, diduga mengetahui atau mengalami peristiwa tindak pidana.
Diketahui, KPK saat ini sedang mengusut dua kasus korupsi terkait PT Jasindo. Kasus pertama berkaitan dengan pembayaran komisi oleh PT Jasindo tahun 2017-2020 yang merugikan negara Rp36 miliar.
Sementara kasus kedua berkaitan dengan pembayaran komisi terhadap asuransi perkapalan milik PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) tahun 2015 sampai 2020. KPK menyebut terjadi kerugian negaranya mencapai Rp9 miliar.
Meski begitu, KPK belum merinci soal identitas tersangka maupun modus yang terjadi dalam kasus ini. Identitas tersangka maupun kontruksi lengkap perkara akan diumumkan pada saat dilakukan upaya paksa penahanan.
![Kasus Korupsi yang Menyeret Bank Banten: Kredit Modal dan Investasi hingga Asuransi Jasindo Bank Banten (Foto: Istimewa)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/bank-banten-1.webp)
Kasus Korupsi yang Menyeret Bank Banten: Kredit Modal dan Investasi hingga Asuransi Jasindo
3 jam yang lalu
![Sudah Ada Tersangka Korupsi Jasindo! KPK Ulik Eks Dirut Bank Banten Fahmi Bagus Mahesa Bank Banten (Foto: Istimewa)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/bank-banten.webp)
Sudah Ada Tersangka Korupsi Jasindo! KPK Ulik Eks Dirut Bank Banten Fahmi Bagus Mahesa
4 jam yang lalu
![KPK Temukan Modus Celah Para Koruptor dari Sektor Pengadaan Barang dan Jasa Sejak Lelang Sudah Dikondisikan Gedung KPK. (Foto: MI/Nuramin)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/foto-gedung-kpk-1.webp)
KPK Temukan Modus Celah Para Koruptor dari Sektor Pengadaan Barang dan Jasa Sejak Lelang Sudah Dikondisikan
6 jam yang lalu
![Usai Diperiksa KPK, Walkot Semarang Mbak Ita Tutup Mulut soal Aliran Dana dari Kontraktor Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu Mbak Ita saat di KPK, Kamis (1/8/2024) (Foto: Dok MI)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/mbak-ita.webp)
Usai Diperiksa KPK, Walkot Semarang Mbak Ita Tutup Mulut soal Aliran Dana dari Kontraktor
10 jam yang lalu
![Dugaan Keterlibatan Dirut PT Nusa Halmahera Mineral Haji Robert di Kasus Abdul Gani Kasuba Dirut PT Nusa Halmahera Mineral Romo Nitiyudo Wachjo alias Haji Robert memenuhi panggilan KPK, Kamis (1/8/2024).](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/haji-robert-2.webp)
Dugaan Keterlibatan Dirut PT Nusa Halmahera Mineral Haji Robert di Kasus Abdul Gani Kasuba
11 jam yang lalu
![KPK Usut Dugaan Keterlibatan PT Nusa Halmahera Mineral di Kasus Suap Izin Proyek Malut, Haji Robert Dicecar! Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK RI (Foto: Dok MI/Aswan)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/haji-robert-1.webp)
KPK Usut Dugaan Keterlibatan PT Nusa Halmahera Mineral di Kasus Suap Izin Proyek Malut, Haji Robert Dicecar!
11 jam yang lalu