Polusi Udara Sebabkan Penyakit Pernapasan Makan Biaya Rp8 Triliun
![Rizky Amin](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/media/user/avatar/itRv0F8Yp6cnf71Qr5dbR4ADRJdHvXKyK3TNnQd1.jpg )
Rizky Amin
Diperbarui
29 Agustus 2023 18:34 WIB
![Polusi Udara Sebabkan Penyakit Pernapasan Makan Biaya Rp8 Triliun](https://monitorindonesia.com/2022/05/IMG-20220510-WA0045.jpg)
Jakarta, MI - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan polusi udara berdampak pada kenaikan tiga jenis penyakit pernapasan atau penyakit respirasi seperti pneumonia, ISPA, dan asma.
"Perlu kami sampaikan top three-nya itu infeksi paru atau pneumonia, Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), kemudian asma," ujar Budi Gunadi Sadikin seusai rapat terbatas dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/8).
Menurut Budi, pembiayaan BPJS Kesehatan terhadap ketiga penyakit ini pun memakan dana yang tidak sedikit. Berdasarkan data, pembiayaannya mencapai Rp8 triliun dari total keseluruhan penyakit pernapasan di angka Rp10 triliun. "(Pembiayaan) totalnya sekitar Rp8 triliun dari Rp10 triliun," ucapnya.
Secara umum, Menkes Budi menjelaskan terdapat enam penyakit utama yang disebabkan oleh gangguan pernapasan. Di antaranya pneumonia atau infeksi di paru-paru, ISPA, asma, kanker paru, tuberkulosis, dan penyakit paru kronis PPOK.
Saat ini, lanjut Budi, Kemenkes sedang menganalisis penyebab kenaikan penyakit pernapasan. Salah satu penyebabnya memang ada kaitannya dengan kualitas udara yang memburuk.
"Kita lihat salah satu penyebab yang paling dominan adalah polusi udara, itu antara 24 sampai 34 persen dari tiga penyakit pernapasan," tukasnya.
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Berita Terkait
Hukum
![Klaim Fiktif BPJS Kesehatan 3 RS di Sumut dan Jateng Rp 35 M, Kemenkes akan Cabut Izin Praktik BPJS Kesehatan (Foto: Dok MI/Aswan)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/bpjs-kesehatan.webp)
Klaim Fiktif BPJS Kesehatan 3 RS di Sumut dan Jateng Rp 35 M, Kemenkes akan Cabut Izin Praktik
25 Juli 2024 06:39 WIB
Kesehatan
![Diduga Ada Dorongan Asuransi Swasta, Komisi IX Tolak Penerapan Satu Tarif BPJS Kesehatan KRIS Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi NasDem, Irma Suryani (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/irma-suryani-1.webp)
Diduga Ada Dorongan Asuransi Swasta, Komisi IX Tolak Penerapan Satu Tarif BPJS Kesehatan KRIS
12 Juli 2024 12:05 WIB