Begini Spesifikasi Pesawat Super Tucano TNI AU yang Jatuh di Pasuruan
Jakarta, MI - Dua Pesawat milik TNI AU jenis Super Tucano terjatuh di wilayah Kabupaten Pasuruan, tepatnya di kawasan lereng Gunung Bromo, Jawa Timur, Kamis (16/11).
Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo membenarkan kabar jatuhnya dua pesawat tempur jenis Tucano tersebut.
"Betul (ada dua pesawat jatuh) jenisnya pesawat tempur Tucano," kata Fadjar kepada wartawan, Kamis (16/11).
Sebagaimana diketahui, TNI AU memiliki 16 pesawat tempur EMB-314 Super Tucano yang dibeli Pemerintah Indonesia dari Brasil. Saat ini, jet tempur ringan tersebut ditempatkan di Skadron 21 Abdulrahman Saleh, Malang, Jawa Timur.
Pesawat EMB-314 Super Tucano merupakan, pesawat latih yang berkemampuan counter insurgency atau pesawat anti perang gerilya. Pesawat ini untuk mendukung misi-misi pengintaian, close air support, dan penumpasan pemberontak.
Dilansir berbagai sumber, EMB-314 Super Tucano mempunyai sistem avionik MIL-STD-1553 seperti yang digunakan pesawat tempur lainnya, seperti F-16 Falcon, F-18 Hornet, AH-64 Apache, P-3C Orion, F-15 Eagle dan F-20 Tigershark.
Pesawat ini juga dapat dioperasikan sebagai pesawat patroli perbatasan, dan counter-insurgency operations atau operasi penumpasan pemberontakan.
Ukurannya yang kecil sanggup mereduksi sinyal radar dan visual, dikombinasi dengan kecepatan yang tinggi dan lincah, dalam bermanuver memberikan tingkat survivability cukup tinggi.
Tingkat keamanannya pun bertambahan, berkat pelindung baja di sekitar kokpit dan critical systems redundancy. Keunggulan lainnya dari EMB-314 Super Tucano adalah, terpasangnya perangkat FLIR dan DLIR, yang didedikasikan Brasil untuk memonitor pergerakan pesawat tempur lawan ataupun gerilyawan di darat.
Dengan perangkat tersebut, EMB-314 Super Tucano mampu menjelma menjadi pesawat tempur counter-intelligence dan surveillance.
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
HUT 78 Tahun TNI AU, KSAU: Jaga Kedaulatan Negara dan Kehormatan Bangsa di Udara
9 April 2024 20:40 WIB
KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak Terima Kunjungan Mgr. Ignatius Kardinal Suharyo
2 April 2024 16:58 WIB
Pilot Pesawat Smart Aviation yang Jatuh di Binuang Ditemukan Selamat
10 Maret 2024 19:18 WIB
Tiga Alutsista Dikerahkan Bantu Evakuasi Jatuhnya Pesawat Smart Aviation
10 Maret 2024 10:26 WIB