Kolaborasi dan Sinergi Antar Lembaga untuk Pilkada Damai di Maluku Utata

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 23 Juli 2024 20:30 WIB
Pose bersama Pj Gubernur Maluku Utara, Samsuddin Abdul Kadir beserta Forkopimda (Foto: Biro Adpim)
Pose bersama Pj Gubernur Maluku Utara, Samsuddin Abdul Kadir beserta Forkopimda (Foto: Biro Adpim)

Ternate, MI – Penjabat (Pj) Gubernur Maluku Utara, Drs. H. Syamsuddin Abdulkadir, menghadiri acara Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Mantap Praja Kie Raha (OMPK) yang diselenggarakan oleh Polda Malut pada Selasa (23/7/2024).

Acara ini berlangsung di Ballroom Royal Resto Kalumpang Ternate.

Dalam pemaparannya, Penjabat Gubernur menyampaikan persiapan Pemerintah Daerah Provinsi Maluku Utara dalam pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024.

Fokus utama pemerintah adalah menjaga netralitas ASN, TNI, dan Polri dalam Pilkada serentak dengan pengamanan pemilihan yang netral dan tidak memihak kepada kontestan manapun.

Selain itu, Penjabat Gubernur juga menekankan pentingnya sinergi dengan elemen pendukung Pilkada serentak, seperti KPU sebagai penyelenggara, Bawaslu, pemerintah pusat dan daerah, aparat keamanan (TNI, POLRI, Satpol PP, Satlinmas), partai politik dan pasangan calon, media/pers, serta masyarakat.

Langkah-langkah yang diambil Pemerintah Daerah untuk mewujudkan kondisi Pilkada serentak yang kondusif meliputi deteksi dini dan pemetaan potensi stabilitas politik lokal, pemanfaatan media sosial, peningkatan komunikasi dengan tokoh masyarakat, adat, dan agama, penguatan fungsi intelijen data dan informasi yang akurat, serta pendidikan sosial, politik, dan budaya kepada masyarakat.

Untuk mengoptimalkan pelaksanaan Pilkada serentak, pemerintah juga mengoptimalkan peran Forkompinda, mendorong sinergitas aparat dan stakeholder, serta mendorong peran tokoh agama dan masyarakat dalam menjaga kondusivitas.

Penjabat Gubernur menegaskan bahwa kolaborasi dan sinergi antar lembaga pemerintah, masyarakat, dan insan pers sangat penting untuk menciptakan Pilkada damai dan berintegritas di Maluku Utara. Upaya ini termasuk menciptakan ruang koordinasi untuk mencegah pelanggaran Pilkada berupa hoaks, SARA, politisasi SARA, dan cyber bullying, serta membangun literasi masyarakat dalam penggunaan media dan membangun konten positif selama Pilkada 2024.

Kapolda Maluku Utara, Irjen Polisi MIDI Siswoko, dalam sambutannya saat membuka Rakor, menyampaikan bahwa Rakor Lintas Sektor ini mengangkat tema "Sinergitas Pengamanan Pilkada Serentak 2024 Guna Mewujudkan Situasi Kamtibmas Yang Aman, Sejuk, Damai, dan Kondusif di Provinsi Malut". Tema ini mencerminkan tekad dan komitmen Polda Malut untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (sitkamtibmas) selama pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di Maluku Utara.

Kapolda mengingatkan bahwa pada pelaksanaan Pilkada sebelumnya terdapat beberapa permasalahan, seperti dugaan ketidaknetralan penyelenggara Pilkada, kekurangan dan tertukarnya surat suara, keterlambatan logistik ke TPS, pemilih yang tidak terdaftar, serta jarak lokasi TPS yang berjauhan. Hal ini berpotensi menghambat kelancaran penyelenggaraan Pilkada dan menimbulkan gangguan Kamtibmas.

“Saya berharap kejadian tersebut tidak terulang kembali pada penyelenggaraan Pilkada serentak 2024 di wilayah Maluku Utara,” harapnya.

Kapolda menekankan bahwa Polri sebagai pemelihara Kamtibmas dan penegak hukum membutuhkan dukungan semua pihak, termasuk Pemda, TNI, Bawaslu, KPU, serta mitra keamanan lainnya, untuk menciptakan rasa aman pada pelaksanaan Pilkada serentak 2024 dan memastikan Pilkada yang berkualitas.

Kapolda juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah hadir dan mendukung pelaksanaan kegiatan ini guna menyamakan persepsi dan saling mendukung menjaga Kamtibmas selama pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di Maluku Utara.

Hadir dalam kegiatan ini Forkompinda Provinsi Malut, Forkompinda Kabupaten/Kota, Ketua KPU Provinsi Malut dan Kabupaten/Kota, Ketua Bawaslu Malut dan Kabupaten/Kota, Wakapolda Malut, Pejabat Utama Polda Malut, Bupati/Walikota se-Malut, Kapolres Kabupaten/Kota se-Malut, Kepala Kesbangpol Provinsi Malut, Karo Pemerintahan Setda Provinsi Malut, insan pers, serta undangan lainnya. (RD)