Puluhan Masyarakat Cilegong Gerudug Gapura Tirta Rahayu PDAM Purwakarta, Ada Apa?

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 14 November 2024 15:52 WIB
Masyarakat Desa Cilegong yang menggerudug PDAM Purwakarta (Foto: Dok MI/Koswara)
Masyarakat Desa Cilegong yang menggerudug PDAM Purwakarta (Foto: Dok MI/Koswara)

Purwakarta, MI - Puluhan masyarakat Cilegong, Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta Gerudug kantor Gapura Tirta Rahayu PDAM Purwakarta, Kamis (14/11/2024).

Kedatangan mereka diterima oleh Kabag Humas PDAM Aripin dan Kabag Perencanaan Dewi di aula rapat kantor PDAM. Tokoh Masyarakat Dede mengatakan, kedatangan hanya untuk menyampaikan air dari PDAM sudah dua bulan tidak mengalir. 

"Kami mencari air sudah ke sana kemari mencarinya kadang beli dari tetangga yang punya sumur," katanya seraya menyebutkan walaupun begitu kami patuh membayar ke PDAM. 

"Kalau ada kerusakan di mana dan sampai kapan, " tegasnya seraya menyebutkan begadang sampai pagi dengan harapan air  mengalir dari PDAM.

Masyarakat lainnya Dudi menambahkan, minta adanya pelayanan kontrol dari PDAM dan deadlinenya sampai kapan.  "Kalau telat bayar, kami didenda timbal baliknya mana air sudah dua bulan tidak ngalir sedangkan pembayaran kami tetap patuh," kata masyarakat lain seraya menyebutkan karyawan PDAM gajih buta. 

Sementara humas PDAM Aripin mengatakan, informasi sementara ada evaluasi disasak besi sedang ada penyambungan pipa juga dari empat pompa kami ada trouble satu. 

"Kalau sudah selesai pompa yang satu dan masih tidak mengalir juga ada trouble nanti kita evaluasi ke jalur tersebut." Katanya. 

Sementara Kabag Perencanaan Dewi, kami akan cros chek dulu betulkah di bagian produksi ada penurunan debit. 

Dikatakannya, kalau sudah dua bulan itu murni debitnya sama atau tidak. Peran utama, lanjutnya di jaringan dulu atau pengaturan distribusi, dan segera mengarahkan ke transmisi. (Koswara)

Topik:

Gapura Tirta Rahayu PDAM Purwakarta Purwakarta