Jokowi Sebut Siapa pun yang Menang Pilkada Bukan Karena Endorse

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 3 Desember 2024 18:00 WIB
Presiden ke-7 RI Joko Widodo [Foto: Instagram]
Presiden ke-7 RI Joko Widodo [Foto: Instagram]

Jakarta, MI - Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan siapa pun yang menang, dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 bukan karena endorse atau dukungan darinya, melainkan karena calon tersebut bekerja keras.

"Siapa pun kalau menang, ya bukan karena endorse, melainkan karena beliau-beliau ini bekerja keras mengonsolidasi politik di daerah masing-masing," kata Jokowi di Solo, Jawa Tengah, Selasa (3/12/2024).

Jokowi mengatakan, bahwa calon kepala daerah yang memperoleh suara terbanyak adalah mereka yang mampu melakukan pendekatan dan komunikasi yang baik, dengan masyarakat sehingga keberadaan mereka diterima.

"Bukan karena saya, saya bisa apa sih," ujarnya.

Menyinggung soal kekalahan Ridwan Kamil versi hitung cepat pada Pilkada Jakarta, menurut Jokowi, kekalahan dalam sebuah kompetisi merupakan hal yang wajar.

"Yang namanya kompetisi pilihan gubernur, pilihan bupati, pilihan wali kota itu pasti ada yang menang ada yang kalah. Biasa dalam politik seperti itu," jelasnya.

Menurutnya, ada banyak faktor yang menyebabkan seseorang bisa menang dan bisa kalah.

"Enggak bisa ke sini langsung menang. Itu karena calonnya (menang atau kalah) dan penerimaan masyarakat baik. Bukan karena saya, saya bisa ngapain," ungkapnya.

Jokowi juga berpesan kepada yang menang, agar tetap rendah hati. Sementara itu, pihak yang kalah masih ada kesempatan, untuk kembali mengikuti kontestasi pemilu pada 5 tahun mendatang.

Topik:

Jokowi Pilkada Jokowi Endorse Pilkada