Panglima TNI dan Kapolri Periksa Kesiapan Pembukaan PON XX Papua

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 29 September 2021 08:27 WIB
Jayapura, Monitorindonesia.com – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melaksanakan kunjungan kerja ke Jayapura Provinsi Papua, Selasa (28/9/2021). Tiba di Jayapura pukul 18.10 Wit, rombongan panglima dan kapolri langsung menuju ke Stadion Utama Lukas Enembe untuk memantau persiapan acara pembukaan PON XX 2021 Papua yang juga disaksikan oleh Gubernur Papua Lukas Enembe. Panglima TNI dalam kesempatan itu mengatakan, perhelatan PON XX Papua semuanya telah disiapkan pemerintah pusat, Pemprov Papua, dan panitia dengan baik termasuk urut-urutan pembukaan pada 2 Oktober 2021. Dari sisi kelancaran di venue akan dilaksanakan kolaborasi antara TNI-Polri, Satpol PP, panitia, dan relawan agar kegiatan pertandingan nantinya bisa berjalan dengan lancar baik di venue yang ada di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke. Saya berharap dalam pelaksanaan, mulai dari pembukaan sampai dengan jalannya pertandingan PON XX Papua ini semuanya diberikan kelancaran. Kapolri dalam kesempatan yang sama mengatakan, acara pembukaan PON XX Papua akan dihadiri Presiden Joko Widodo. "Tentunya seluruh personel pengamanan sudah diset dan berada di posisi masing-masing dengan sandi Operasi Deraku Cartenz 2021," ujar Kapolri. Ditambahkan, dengan adanya personel pengamanan yang sudah masuk dari mulai ring 1 sampai dengan ring 4, diharapkan seluruh rangkaian pengamanan PON dapat berjalan denga naman dan lancar hingga baik. "Terkait masyarakat yang ingin menonton, panitia hanya bisa memberikan 25 persen dari total kapasitas di setiap venue dan bagi masyarakat yang mau menonton juga harus sudah divaksin tahap dua," terang Sigit. Polri sudah melakukan berbagai upaya terkait vaksinasi dengan membuka beberapa gerai vaksin di seluruh wlayah yang ada di Papua guna memudahkan masyarakat mendapatkan vaksin. (Farid)

Topik:

PON Papua

Berita Sebelumnya

Amandemen Terbatas UUD Dapat Dukungan Purnawirawan TNI/Polri

Berita Selanjutnya

Ketua Komisi III DPR Apresiasi Keputusan Kapolri akan Rekrut 56 Eks Pegawai KPK Tak Lulus TWK