MPR Minta Pemerintah Segera Teliti Kemunculan Hepatitis Akut

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 10 Mei 2022 00:04 WIB
Jakarta, MI - Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) meminta pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan untuk segera melakukan penelitian terhadap kemunculan hepatitis akut misterius. Hal itu disampaikan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo merespons empat orang anak di Indonesia diinformasikan meninggal dunia akibat terpapar hepatitis akut misterius baru-baru ini. “Meminta pemerintah, dalam hal ini Kementerian Kesehatan segera melakukan penelitian terhadap hepatitis misterius tersebut, dan mempelajari pola pengembangan dan penanganan untuk menekan virus atau suatu penyakit tertentu, berkaca dari pengalaman penyebaran virus corona beberapa waktu lalu,” kata Bamsoet sapaanya, Senin,(9/5/2022). Bamsoet berharap, Kemenkes juga mensosialisasikan kepada masyarakat tanda-tanda dari hepatitis akut misterius tersebut. Bamsoet berharap, para orang tua untuk melaporkan atau membawa anak mereka khususnya yang berusia di bawah 11 tahun ke rumah sakit apabila ditemukan gejala dan tanda hepatitis akut. “Meminta pemerintah, dalam hal ini Kemenkes, selain meningkatkan kewaspadaan dan penyelidikan, juga segera melakukan tindakan agar penyebaran hepatitis misterius tersebut tidak meluas dan menjadi wabah penyakit baru,” jelas Bamsoet. Bamsoet menyarankan, pemerintah, berkoordinasi dengan organisasi Badan Kesehatan Dunia atau WHO untuk terus mengupdate perkembangan hepatitis misterius tersebut. “Penyebab, dan penanganannya, dikarenakan sejumlah negara bahkan juga telah terjangkit hepatitis misterius tanpa sebab yang jelas,” tandas Bamsoet. (La Aswan)
Berita Terkait